Rabu 25 Jan 2023 17:54 WIB

Pesawat Angkatan Udara Filipina Jatuh, Dua Tewas

Sejumlah saksi melihat pesawat turun dengan cepat sebelum jatuh di sawah.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nidia Zuraya
Pesawat Jatuh (Ilustrasi)
Foto: Republika/Yasin Habibi
Pesawat Jatuh (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Sebuah pesawat angkatan udara Filipina jatuh pada Rabu (25/1/2023) di sebuah pertanian barat laut Manila. Insiden ini menewaskan dua orang.

"Pesawat SF-260 sedang dalam penerbangan pelatihan dari bandara Sangley di Provinsi Cavite selatan Manila ketika jatuh ke area persawahan di Provinsi Bataan," ujar juru bicara Angkatan Udara Filipina, Maria Consuelo Castillo.

Baca Juga

Penyidik ​​​​polisi Edgardo Delos Santos mengatakan kepada The Associated Press melalui telepon dari lokasi kecelakaan bahwa, jasad kedua pria itu telah dievakuasi dari puing-puing pesawat. Sejumlah saksi melihat pesawat turun dengan cepat sebelum jatuh di sawah.

Angkatan udara Filipina menangguhkan operasional pesawat SF-260 lainnya. Caatillo mengatakan, pesawat ini  digunakan untuk pelatihan dan operasi kontra-pemberontakan.  Investigasi akan dilakukan untuk menentukan penyebab kecelakaan itu.

Militer Filipina selama bertahun-tahun telah berupaya untuk memodernisasi  angkatan udara dan angkatan lautnya. Namun negara ini mengalami masalah pendanaan. Alat pertahanan Filipina perlu diperbarui untuk memerangi pemberontakan kelompok ekstremis yang telah berlangsung puluhan tahun dan mempertahankan perairan teritorial Filipina atas klaim di Laut Cina Selatan yang disengketakan. 

Secara terpisah, sebuah pesawat Cessna bermesin tunggal yang membawa enam orang kehilangan kontak dengan personel menara bandara sekitar empat menit setelah lepas landas dalam penerbangan pada Selasa (24/1/2023) di Provinsi Isabela utara. Otoritas Penerbangan Sipil Filipina mengatakan, pencarian dan penyelamatan skala penuh masih berlanjut. 

Otoritas setempat tidak mengidentifikasi siapa saja yang berada di pesawat tersebut. Angkatan udara Filipina mengatakan helikopternya tidak dapat lepas landas untuk bergabung dalam pencarian di Isabela karena cuaca buruk.

sumber : AP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement