Kamis 26 Jan 2023 19:36 WIB

Jerman Tangkap Terduga Mata-mata Rusia

Pihak berwenang Jerman memperingatkan terdapat peningkatan spionase Rusia.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nidia Zuraya
Borgol (ilustrasi). Kantor jaksa agung Jerman mengatakan seorang warga Jerman ditangkap atas dugaan pengkhianatan. Ia dituduh bekerja sama dengan pegawai badan intelijen untuk mengirimkan data intelijen ke Rusia.
Borgol (ilustrasi). Kantor jaksa agung Jerman mengatakan seorang warga Jerman ditangkap atas dugaan pengkhianatan. Ia dituduh bekerja sama dengan pegawai badan intelijen untuk mengirimkan data intelijen ke Rusia.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Kantor jaksa agung Jerman mengatakan seorang warga Jerman ditangkap atas dugaan pengkhianatan. Ia dituduh bekerja sama dengan pegawai badan intelijen untuk mengirimkan data intelijen ke Rusia.

Dalam pernyataannya kantor kejaksaan mengatakan pria yang diidentifikasi sebagai Arthur E, ditangkap pada Ahad (22/1/2023) lalu saat hendak masuk Jerman dari Amerika Serikat (AS). Ia diduga rekan pegawai badan intelijen Jerman (BND) Carsten L yang ditangkap bulan Desember lalu atas tuduhan spionase untuk Rusia.

Baca Juga

Pada Kamis (26/1/2023) dalam pernyataannya kejaksaan mengatakan Arthur E yang bukan pegawai badan intelijen Jerman diyakini mengirimkan informasi yang ia dapat dari Carsten ke badan intelijen Rusia.

Surat penangkapan Arthur E sudah disampaikan ke pengadilan tinggi Jerman pada Senin lalu dan ia masih berada dalam tahanan. Jaksa mengatakan penyelidikan ini digelar dengan kerja sama antara BND dan Biro Investigasi Federal (FBI) AS.

Pihak berwenang Jerman memperingatkan, terdapat peningkatan spionase Rusia mengingat ketegangan antara Kremlin dengan Barat dalam invasi Rusia ke Ukraina. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement