Sabtu 28 Jan 2023 19:16 WIB

Realisasi Investasi di Purwakarta pada 2022 Capai Rp 8,78 triliun

Investasi yang masuk ke Purwakarta berasal dari penanaman modal asing dan PMDN.

Investasi (Ilustrasi))
Investasi (Ilustrasi))

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Realisasi investasi yang masuk ke Kabupaten Purwakarta, mencapai Rp 8,78 triliun sepanjang Januari hingga Desember 2022. Capaian investasi itu melampaui target yang telah ditetapkan sebesar Rp 5,88 triliun.

Sekretaris Daerah Pemkab Purwakarta, Norman Nugraha menyampaikan, jika dibandingkan antara realisasi yang mencapai Rp 8,78 triliun dengan target sebesar Rp 5,88 triliun, maka pencapaian investasi di Purwakarta pada tahun 2022 telah mencapai 149,32 persen dari target yang ditentukan. Menurut dia, investasi yang masuk ke Purwakarta itu di antaranya dari penanaman modal asing dan penanaman modal dalam negeri.

"Untuk investasi penanaman modal dalam negeri, realisasinya mencapai Rp 2,40 triliun dan penanaman modal dalam negeri Rp 6,36 triliun," ujarnya.

Jenis investasinya, baik penanaman modal asing maupun penanaman modal dalam negeri, ialah sektor transportasi, gudang dan telekomunikasi, industri kimia dan farmasi. Selain itu, juga ada investasi perumahan, kawasan industri dan perkantoran serta industri makanan

"Untuk PMA yang telah berinvestasi di Purwakarta di antaranya Tiongkok, Austria, Hongkong, Singapura dan Jepang," kata Norman.

Sementara, capaian realisasi investasi di Jawa Barat pada tahun 2022 sebesar Rp 174triliun. Pencapaian itu telah menempati posisi teratas di Indonesia sebagai provinsi dengan realisasi investasi tertinggi selama tiga tahun berturut-turut sejak 2020.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil dalam sebuah kesempatan menyebutkan, dengan nilai realisasi investasi tertinggi, Jabar memberikan andil besar bagi pertumbuhan ekonomi nasional.  Dikatakannya, pada kuartal IV tahun 2022, ekonomi Jabar tumbuh di angka 5,7 persen.

Realisasi investasi itu juga berbanding lurus dengan serapan tenaga kerja, karena di mana ada investasi di situ ada pertumbuhan serta pengurangan pengangguran.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement