Erdogan Kritik The Economist, Tuding Ikut Campur dalam Pemilu Turki

Rep: Dwina Agustin/ Red: Fernan Rahadi

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan | Foto: Turkish Presidency via AP

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengkritik media internasional The Economist yang baru-baru ini mengeluarkan artikel yang membahas pemilihan presiden dan parlemen negara itu. Menurut Erdogan, artikel tersebut berusaha menggiring opini publik dengan tulisan licik tentang pemilihan.

"Organisasi media internasional, yang bahkan tidak menangani pemilu di negara mereka sendiri dengan baik, mengikuti proses pemilu di Türki setiap hari. Mereka bahkan lebih dari sekedar mengikuti mereka dan mencoba untuk membimbing publik dengan tajuk berita tercela dan artikel licik yang mereka terbitkan," kata Erdogan di sebuah acara di provinsi Denizli barat dikutip dari Anadolu Agency.

Erdogan menyatakan telah menyadari kondisi yang mengganggu media internasional itu sehingga menyerang pemilihan umum Turki dan berusaha ikut campur. Dia tidak merinci tentang alasan-alasan tersebut.

Sebuah artikel yang diterbitkan media yang berbasis di London itu menyerukan kepada pembaca untuk memberikan perhatian atas pemilihan Turki yang akan datang. Tulisan itu menilai Ankara berada di ambang bencana di bawah kepemimpinan Erdogan. Erdogan pun langsung mengecam The Economist, dengan mengatakan, "Majalah Inggris tidak dapat menentukan nasib Turki."

Erdogan telah menetapkan 14 Mei adalah waktu yang paling cocok untuk mengadakan pemilihan parlemen dan presiden berikutnya. Sebagai penguasa Turki sejak 2003, dia menilai negara itu akan mengalami salah satu pemilihan yang paling kritis dalam sejarahnya. Erdogan pertama kali menjabat sebagai perdana menteri dan kemudian sejak 2014 terus memimpin Turki sebagai presiden usai mengubah aturan yang memfokuskan kepemimpinan terhadap jabatannya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Pemilu Turki Dipercepat

Erdogan Bantah Rumor Gelar Pemilu pada Tahun Ini

Presiden Erdogan Tegaskan Pemilu Turki Digelar pada Juni 2023

Erdogan Umumkan akan Kembali Maju dalam Pilpres Turki

Erdogan Tegaskan Pemilu Turki Digelar Juni 2023

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark