Selasa 31 Jan 2023 00:41 WIB

Tahun Akademik 2023-2024, Unri Terima 7.300 Mahasiswa Baru

UNRI telah membentuk tim sosialisasi penerimaan mahasiswa baru.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Muhammad Hafil
 Tahun Akademik 2023-2024, Unri Terima 7.300 Mahasiswa Baru. Foto:  Ilustrasi Peta Jalan Pendidikan
Foto: Republika/Thoudy Badai
Tahun Akademik 2023-2024, Unri Terima 7.300 Mahasiswa Baru. Foto: Ilustrasi Peta Jalan Pendidikan

REPUBLIKA.CO.ID,PEKANBARU-- Universitas Riau (UNRI) pada penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2023/2024 ini akan menerima lebih Kurang 7.300 Mahasiswa baru. Wakil Rektor Bidang Akademik UNRI Dr Mexsasai Indra, merinci mereka akan menerima 6.530 peserta didik untuk jenjang strata satu, 80 peserta didik jenjang diploma empat, dan 690 peserta didik jenjang diploma tiga.

"UNRI telah membentuk tim sosialisasi penerimaan mahasiswa baru yang langsung dikoordinir oleh wakil rektor bidang akademik yang akan langsung turun ke kabupaten kota yang ada di Provinsi Riau mulai tanggal 24 Januari sampai dengan 1 Februari 2023," kata Mexsasai, Senin (30/1/2023).

Baca Juga

Mexsasai menjelaskan berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi No 48 tahun 2022 tentang penerimaan mahasiswa baru Program Diploma dan Program Sarjana pada perguruan tinggi negeri, menyebutkan jalur penerimaan mahasiswa baru terdiri dari tiga jalur.

Pertama, Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Kedua, Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT), dan Ketiga, Seleksi Mandiri yang dilaksanakan oleh masing-masing PTN.

Berbeda pada tahun sebelumnya menurut Mexsasai, penerimaan mahasiswa baru tahun 2023 ini terintegrasi antara vokasi dan akademik. Di mana calon mahasiswa baru baik dari SMA/ SMK/ MA dengan mendaftarkan cukup sekali dengan pilihan tujuan bisa ke Politeknik, Universitas ataupun Institut.

Kemudian sesuai dengan permendikbud dikti No 48 Tahun 2022, tahun ini, UNRI menerima calon mahasiswa baru melalui jalur SNBP dan SNBT.

"Sementara itu daya tampung setiap jenjang pendidikan, berada di besaran 30 persen dari daya tampung untuk Jalur SNBP, dan 40 persen daya tampung untuk Jalur SNBT, dan 30 persen daya tampun Jalur Mandiri,"  ucap Mexsasai.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement