Selasa 31 Jan 2023 18:25 WIB

Jabar Gelar Festival Keanekaragaman Makanan untuk Tekan Inflasi dan Kenalkan Pangan Lokal

Kandungan bahan baku lokal akan memenuhi gizi seimbang dalam tubuh

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Gita Amanda
Ketua Tim Penggerak PKK Atalia Praratya didampingi Kadis Indag Jabar Menjadi Narasumner Japri; Festival Keanekaragaman Makanan (Food Ethnic Festival), Aula Timur Gedung Sate, 31 Januari 2023
Foto: Yogi Prayoga Dokpim Jabar
Ketua Tim Penggerak PKK Atalia Praratya didampingi Kadis Indag Jabar Menjadi Narasumner Japri; Festival Keanekaragaman Makanan (Food Ethnic Festival), Aula Timur Gedung Sate, 31 Januari 2023

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jawa Barat (Jabar) menggelar Festival Keanekaragaman Makanan Berbahan Baku Lokal pada 2-5 Februari 2023 di Grand Ballroom Sudirman. Menurut Ketua TP PKK Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Ridwan Kamil, selain memperkenalkan penganan lokal, festival juga bertujuan menekan inflasi 2023 yang dampaknya semakin terasa di berbagai daerah.

"Festival Keanekaragaman Makanan menargetkan 25 ribu pengunjung dari 27 kabupaten/kota," ujar Atalia dalam acara Jabar Punya Informasi (Japri) di Aula Timur Gedung Sate Kota Bandung, Selasa (31/1/2023).

Baca Juga

Nantinya, kata Atalia, para pengunjung akan menikmati kudapan bahan baku lokal dengan 70 persen yang mengandung sayur dan buah-buahan. Festival Keanekaragaman Makanan merupakan inisiasi PKK Provinsi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat yang memanfaatkan bahan baku lokal.

Tak hanya itu, kata dia, dari sisi kesehatan pun kandungan bahan baku lokal akan memenuhi gizi seimbang dalam tubuh. Hal ini yang dapat menekan stunting.