Selasa 31 Jan 2023 22:51 WIB

In Picture: Eksistensi Penjual Buku Kwitang

Pedagang juga menyediakan layanan online serta menjual beberapa koleksinya di medsos..

Rep: Thoudy Badai/ Red: Mohamad Amin Madani

Pedagang buku menunggu pembeli di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Pedagang buku mengelem lembaran kertas buku di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Pedagang buku Subhil (53) menunjukan koleksi buku vintage di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Pedagang buku Subhil (53) menata buku di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Pedagang buku Subhil (53) menunjukan koleksi buku vintage di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Pembeli mencari sejumlah buku di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Pedagang buku menunggu pembeli di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Pembeli mencari sejumlah buku di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Pembeli mencari sejumlah buku di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023). Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pedagang buku menunggu pembeli di Toko Buku Restu, Jalan Kwitang Raya, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023).

Toko Buku Restu merupakan salah satu toko buku legendaris di Jakarta yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Toko buku tersebut menyediakan ribuan koleksi buku dari berbagai jenis genre seperti novel, pendidikan, agama, hukum, sejarah dan cerpen. Rata-rata buku yang dijual di tempat tersebut merupakan buku bekas, yang dijual mulai dari harga Rp10 ribu hingga jutaan rupiah tergantung keaslian dan tahun terbit. Menurut pedagang buku Subhil (53) mengatakan, ditengah kemajuan teknologi, yang menyebabkan pergeseran prilaku pembeli dari offline menjadi online tidak membuat ia patah arang, menurutnya pembeli yang hendak ke toko buku rata-rata merupakan langganan, pelajar serta sejumlah kolektor buku-buku vintage. Meski demikian, beberapa pedagang juga menyediakan layanan online dengan menjual beberapa koleksinya di akun media sosial pribadinya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement