REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengungkapkan, ekonom Bank Mandiri sudah melakukan sejumlah proyeksi tehadap perekonomian Indonesia pada tahun ini. Hal tersebut termasuk proyeksi suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) sepanjang tahun ini.
"Kami proyeksikan tingkat suku bunga BI akan tetap di 5,75 persen hingga akhir 2023," kata Darmawan dalam konferensi video paparan kinerja Bank Mandiri 2022, Selasa (31/1/2023).
Jika melihat kondisi sepanjang 2022, Darmawan mengatakan, perekonomian Indonesia sangat baik. Bahkan, hal tersebut tetap terjadi meskipun terjadi kenaikan harga BBM dan isu inflasi pada kuartal IV 2022.
Dengan melihat kestabilan ekonomi yang ada, Darmawan menegaskan, Bank Mandiri optimistis ekonomi Indonesia masih dapat tumbuh di atas lima persen pada 2023. "Proyeksi ini meskipun sedikit menurun dibandingkan 2022," tutur Darmawan.
Selanjutnya, Darmawan juga menyebut, ekonom Bank Mandiri memproyeksikan tingkat inflasi bisa menurun. Bank Mandiri memprediksi inflasi Indonesia pada 2023 mencapai 3,6 persen.
"Proyeksi inflasi ini pada 2023 lebih rendah dari proyeksi kami sebelumnya pada level empat persen," ucap Darmawan.