REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Inter Milan Beppe Marotta menegaskan, ia menghormati keputusan Milan Skriniar untuk tidak menandatangani kontrak baru dengan Nerazzurri dan memilih bergabung dengan PSG sebagai agen bebas. Pemain internasional Slovakia itu tidak akan menandatangani perpanjangan kontrak dengan Inter.
Ada laporan klub raksasa Ligue 1 Prancis itu mencoba merekrut pemain berusia 27 tahun itu di jendela Januari 2023. Tetapi Inter menolak untuk menjualnya seharga 10 juta euro atau sekira Rp 163 miliar.
“Saya tidak ingin membahas detailnya, saya melihat gambaran besarnya,” kata Marotta kepada Sportmediaset sebelum pertandingan Coppa Italia melawan Atalanta Rabu (1/2/2023) malam ini. “Dunia sepak bola terus berubah, tidak ada lagi legenda klub dan pemain bisa berganti klub dengan sangat cepat. Kita harus terbiasa dengan sepak bola seperti ini yang jauh dari pandangan romantis permainan."
Fan Inter, yang telah tahu Skriniar tidak akan bertahan di klub kurang dari sebulan yang lalu, memasang spanduk baru di Stadio Meazza malam ini memberi tahu para pemain dan direktur klub bahwa 'Inter harus dicintai dan dihormati.'
Skriniar bahkan tidak berada di bangku cadangan dan menonton pertandingan melawan Atalanta dari tribun, sementara Romelu Lukaku menjadi starter. Pemain internasional Belgia itu berjuang dengan cedera musim ini dan ini hanya pertandingan kelima yang ia mainkan sejak awal.
“Dia tidak 100 persen fit, tapi dalam hal komitmen dan motivasi, ia sempurna. Untuk itu, kami hanya bisa memberikan penilaian positif terhadap sang pemain, berharap dia kembali menjadi yang kita semua tahu,” jelas Marotta.