REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso menegaskan kepastian transfer Marselino Ferdinan ke klub Eropa, klub kasta kedua Belgia, KMSK Deinze. Menurutnya itu adalah langkah yang bagus bagi Marselino dalam perjalanan karier sepak bolanya. Ia mengakui bermain di luar negeri adalah impian para pemain. Sebab itu ia akan mendukung siapa pun yang ingin berkarier di luar negeri.
"Memamg Marselino kemarin sudah berkomunikasi dengan saya, Alhamdulillah dia sudah pasti ke Eropa. Untuk itu pada sisa putaran ini kami tidak bisa mengharapkan kehadiran Marsel," kata Aji dalam konferensi pers menjelang pertandingan melawan Borneo FC, Kamis (2/2/2023).
Aji mengakui kepergian Marselino bukan hal baik bagi Persebaya Surabaya yang masih membutuhkan perannya di sisa putaran kompetisi Liga 1 2022/2023. Namun, menurutnya ini kesempatan yang tak boleh dilewatkan oleh pemain asal Surabaya tersebut. Ia juga memastikan akan memberikan dukungan yang sama kepada pemainnya yang ingin berkarier di luar negeri.
"Saya akan dukung karena bermain di luar negeri itu saya yakin sudah jadi impian setiap pemain. Jadi kalau misal ada, pastinya tentu berat, tetapi kalau dari kemajuan karier pemain saya pasti akan dukung. Saya akan minta manajemen untuk dukung seperti contoh Marsel," katanya.
Namun, dia menyarankan agar pemain juga tidak hanya sembarang bermain di luar negeri. Ada standar yang harus dipenuhi oleh pemain yang ingin berkarier di luar negeri. "Menurut saya jangan hanya main di Asia Tenggara, tapi kalau ke Jepang, Eropa, Korea mungkin kami akan memberi kesempatan itu," kata Aji.
"Jika untuk di Asia Tenggara saya pikir Indonesia gak kalah daripada Asia Tenggara. Masalah finansial juga menurut saya nggak kalah. Jadi kalau hanya Asia Tenggara mendingan di Indonesia saja. Toh, Persebaya juga tim yang cukup bagus, organisasi yang cukup bagus, jadi menurut saya akan lebih bagus tetep di Persebaya kalau hanya di Asia Tenggara," ujarnya menegaskan.