REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyambut kedatangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang dijadwalkan berkunjung ke Kota Surabaya, Jatim, pada Senin ini hingga Selasa (7/2).
"Kader-kader PDI Perjuangan Kota Surabaya sangat bergembira, sangat antusias, Ibu Megawati berkunjung ke Surabaya. Selamat datang Ibu Ketua Umum PDIP di Kota Pahlawan," ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Senin.
Menurut Adi, Surabaya merupakan kota yang menjadi dapur nasionalisme, tempat lahirnya Bung Karno. Selain itu, Kota Surabaya adalah tempat Bung Karno ditempa pada masa remajanya sehingga membentuk Bung Karno sebagai nasionalis sejati yang akhirnya memerdekakan Indonesia
Adi mengatakan, para kader PDI Perjuangan di Kota Pahlawan telah mengetahui rencana kedatangan Megawati di Surabaya. Para kader banteng di Surabaya pun menyiapkan beragam ucapan selamat datang.
"Ini sebagai bentuk kecintaan kami para kader di Surabaya kepada Ibu Megawati. Kehadiran Ibu Megawati menjadi pelipat ganda semangat seluruh kader di Surabaya dalam menjalankan program-program kerakyatan," kata Adi yang juga ketua DPRD Surabaya.
Surabaya, lanjut Adi, adalah salah satu jantung perjuangan kader-kader PDIP sejak masa Orde Baru. Di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, saat Kongres Luar Biasa pada 2-6 Desember 1993, Megawati secara de facto terpilih menjadi ketua umum PDI.
"Di Surabaya itulah kali pertama tantangan terbuka dilayangkan kepada rezim Orde Baru, yang sedang dalam masa puncak kedigdayaannya. Ibu Megawati secara de facto terpilih sebagai ketua umum. Kita di Surabaya terus mengingat kisah perjuangan tersebut, dan meneruskannya kepada kader-kader muda agar senantiasa mewarisi api semangat perjuangan Ibu Megawati untuk terus berjuang demi masyarakat luas," kata Adi.
Adi mengatakan, para kader PDIP di Surabaya mendoakan semua agenda kunjungan Megawati di Surabaya berjalan lancar. "Semoga Ibu Megawati senantiasa dianugerahi kesehatan dan kelancaran dalam menunaikan pengabdian kepada bangsa dan negara Indonesia," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika