Senin 06 Feb 2023 21:25 WIB

BPKH Bersama Baznas Serahkan Bantuan Ambulans untuk Yayasan Jannatul Maujud di Kendal

Baznas RI terus berupaya hadir di tengah masyarakat melalui berbagai program.

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui mitra Kemaslahatan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), menyalurkan bantuan pengadaan mobil ambulans untuk Yayasan Jannatul Maujud Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Foto: Baznas
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui mitra Kemaslahatan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), menyalurkan bantuan pengadaan mobil ambulans untuk Yayasan Jannatul Maujud Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, KENDAL -- Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui mitra Kemaslahatan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), menyalurkan bantuan pengadaan mobil ambulans untuk Yayasan Jannatul Maujud Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Secara simbolis penyerahan bantuan tersebut dilakukan di Aula Balai Desa Kalirejo, Jawa Tengah, Kamis (26/1/2023) lalu. Turut hadir Wakil Ketua Baznas RI Mokhamad Mahdum, Deputi Kesekretariatan Badan dan Kemaslahatan BPKH Emir Rio Krishna, dan Pembina Yayasan Jannatul Maujud Teguh Sumaryanto . 

Wakil Ketua Baznas RI Mokhamad Mahdum menyampaikan, sebagai mitra kemaslahatan BPKH terus berupaya menebar manfaat dan kebaikan di tengah masyarakat. Baznas dan BPKH selalu berupaya memberikan yang terbaik dalam setiap langkahnya. Salah satunya dengan adanya bantuan penyediaan mobil ambulans bagi Yayasan Jannatul Maujud di Kabupaten Kendal ini.

"InsyaAllah dengan fasilitas ambulans ini, tidak ada lagi warga sakit yang telantar karena terlambat mendapatkan perawatan. Semangat melayani ini senafas dengan Baznas RI terus berupaya hadir di tengah masyarakat melalui berbagai program yang digulirkan, termasuk sinergi Baznas dan BPKH dalam Program Kemaslahatan," ujarnya, dalam siaran pers.

photo
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui mitra Kemaslahatan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), menyalurkan bantuan pengadaan mobil ambulans untuk Yayasan Jannatul Maujud Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. - (Baznas)

Mahdum berharap ambulans ini dapat memberi manfaat kepada setiap orang yang membutuhkan pertolongan, dan memudahkan dalam pemberian akses kesehatan, khususnya bagi masyarakat di Kabupaten Kendal. 

Sementara itu, Deputi Kesekretariatan Badan dan Kemaslahatan BPKH Emir Rio Krishna menyampaikan harapan agar bantuan yang telah diberikan dapat memberikan manfaat  “Kami atas nama Pimpinan BPKH, mengucapkan selamat kepada Yayasan Jannatul Maujud yang telah menerima bantuan Program Kemaslahatan dari BPKH, berupa ambulans. Semoga ambulans ini dapat berguna dan bermanfaat bagi orang banyak,” ungkapnya.

Emir berharap, ambulans ini mampu mendukung program-program pelayanan kesehatan di sana. Selain itu, diharapkan BPKH bersama Baznas semakin berperan penting dalam menguatkan penyaluran Program Kemaslahatan untuk umat.

"Semoga kerja sama dan kolaborasi antara BPKH dan Baznas ke depan semakin baik untuk menyebarkan Kemaslahatan lebih luas lagi," jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pembina Yayasan Jannatul Maujud Teguh Sumaryanto mengucapkan terima kasih atas bantuan ambulans yang diberikan oleh BPKH dan Baznas.  

"Penyerahan bantuan ambulans hari ini dari BPKH dan Baznas merupakan suatu hal yang luar biasa bagi Yayasan kami, di mana kami dalam rangka melaksanakan layanan-layanan kesehatan," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement