Jumat 10 Feb 2023 07:10 WIB

Relawan Masjid Blackburn Menuju Turki Distribusikan Bantuan untuk Korban Gempa

Korban gempa Turki membutuhkan banyak bantuan.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Erdy Nasrul
Foto udara yang diambil dengan drone menunjukkan puing-puing bangunan yang runtuh di kota Kahramanmaras, tenggara Turki, Rabu (8/2/2023).Lebih dari 11.000 orang tewas dan ribuan lainnya terluka setelah dua gempa besar melanda Turki selatan dan Suriah utara pada 06 Februari. Pihak berwenang khawatir jumlah korban tewas akan terus bertambah dan tim penyelamat terus mencari selamat di seluruh wilayah.
Foto: EPA-EFE/ABIR SULTAN
Foto udara yang diambil dengan drone menunjukkan puing-puing bangunan yang runtuh di kota Kahramanmaras, tenggara Turki, Rabu (8/2/2023).Lebih dari 11.000 orang tewas dan ribuan lainnya terluka setelah dua gempa besar melanda Turki selatan dan Suriah utara pada 06 Februari. Pihak berwenang khawatir jumlah korban tewas akan terus bertambah dan tim penyelamat terus mencari selamat di seluruh wilayah.

REPUBLIKA.CO.ID, BLACKBURN -- Sebuah masjid di Blackburn, Inggris, memimpin seruan mengumpulkan dana untuk bantuan gempa Turki dan Suriah. Seruan tersebut dipimpin oleh Musabhai Haldarvi, yang telah melakukan perjalanan ke zona bencana untuk mendistribusikan bantuan selama lebih dari tiga dekade.

Dia akan memimpin tim dari Masjid E Raza, yang telah bekerja sama dengan organisasi terdaftar di Turki dan relawan lokal, untuk mengunjungi daerah yang terkena dampak akhir bulan ini.

Baca Juga

Gempa berkekuatan 7,8 SR pertama melanda kota Turki Gaziantep pada dini Senin (6/2/2023). Bencana ini menghancurkan ribuan rumah dan bangunan di selatan negara itu dan Suriah utara, hingga menjadi puing-puing.

Serangkaian gempa susulan lantas terjadi dan menyebabkan puluhan ribu orang terluka, yang mana korban selamat dikhawatirkan terjebak di bawah ribuan bangunan yang runtuh. Lebih dari 11.000 orang dilaporkan tewas dalam bencana tersebut.