Senin 13 Feb 2023 06:15 WIB

Kemenkes Kirim 65 Nakes Bantu Korban Gempa Turki-Suriah

Tenaga medis yang dikirim terdiri atas dokter spesialis, nakes dan tenaga pendukung

Red: Esthi Maharani
Tim SAR Gabungan bersiap menaiki pesawat boeing 747 TNI AU untuk mengikuti misi kemanusiaan ke Turki di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (11/2/2023). Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan logistik untuk korban gempa Turki sebanyak lima ton serta mengirimkan personel gabungan tim pencarian dan penyelamatan (SAR) sebanyak 65 orang untuk membantu proses evakuasi.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Tim SAR Gabungan bersiap menaiki pesawat boeing 747 TNI AU untuk mengikuti misi kemanusiaan ke Turki di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (11/2/2023). Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan logistik untuk korban gempa Turki sebanyak lima ton serta mengirimkan personel gabungan tim pencarian dan penyelamatan (SAR) sebanyak 65 orang untuk membantu proses evakuasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengirimkan sebanyak 65 tenaga kesehatan untuk membantu penanganan korban gempa bumi di Turki dan Suriah.

"Tim medis ini akan diberangkatkan pada Senin (13/2/2023), dalam satu kloter dengan pesawat khusus," kata Pelaksana Tugas Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes, Sumarjaya dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Ahad (12/2/2023)

Sumarjaya mengatakan tenaga medis yang dikirim terdiri atas dokter spesialis, tenaga kesehatan, dan tenaga pendukung kesehatan.

Dokter spesialis terdiri atas spesialis bedah, spesialis orthopedi, spesialis anestesiologi, ahli pediatri, spesialis emergensi, spesialis kandungan, dan psikiater