REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Depok akan meluncurkan program Satu Rukun Tetangga (RT), Satu Sarjana, pada tahun 2023 ini. Inisiatif ini disebut akan menjadi salah satu program unggulan lembaga zakat tersebut dan diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Terdapat dua cara efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yakni melalui program pemberdayaan usaha dan pendidikan. Semakin tinggi pendidikan seseorang, maka semakin besar pula potensi orang tersebut untuk hidup sejahtera” jelas Ketua Baznas Kota Depok, Endang Ahmad Yani dikutip dari situs informasi resmi Kota Depok, Jumat (10/2/2023) lalu.
Program tersebut juga dikatakan bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang berdaya saing di era digital. Serta mengurangi jumlah mahasiswa yang putus kuliah karena kurangnya biaya pendidikan.
“Tentunya sasaran program ini adalah masyarakat kurang mampu di Kota Depok, dengan harapan bisa meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat sehingga Depok sejahtera bisa terwujud,” katanya.
Endang menjelaskan bahwa program Satu RT Satu Sarjana juga akan terintegrasi dengan program RW Ramah Zakat. RW Ramah Zakat merupakan salah satu strategi pengumpulan dan penyaluran dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) di tingkat RW, dengan cara melakukan optimalisasi peran RT melalui pendataan warganya yang termasuk kategori muzakki dan mustahik.
“Nanti RT berhak merekomendasikan warganya untuk mendapatkan program Satu RT Satu Sarjana," ujarnya.