REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banjir terjadi di Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati dan Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, sejak Ahad (12/2/2023). Memasuki Senin (13/2/2023) pagi WIB, banjir di dua kawasan tersebut telah surut.

"Alhamdulillah, sudah surut," kata Lurah Cawang, Didik Diarjo ketika dihubungi di Jakarta, Senin. Menurut dia, hujan yang terjadi dengan intensitas sedang di wilayah Jakarta menyebabkan puluhan rumah tergenang air atau banjir sekitar 20-50 sentimeter (cm).

"Ada dua RW yang terdampak banjir, yakni RW 03 (RT 02 dan RT 04) dan RW 05 (RT 09 dan RT 011). Totalnya ada 30 rumah," ujarnya. Didik menuturkan, rumah warga yang terkena banjir akibat luapan Kali Ciliwung karena rumahnya berada di bantaran kali.

Dia mengaku, sering mengingatkan kepada warga untuk menyiapkan diri bila terjadi hujan di wilayah Jakarta. "Kita juga buatkan posko banjir di Kelurahan Cawang. Bahkan, ada alat pendeteksi banjir yang dipasang oleh BPBD DKI, untuk memberitahukan warga bila ada air kiriman dari Katulampa agar siaga," kata Didik.

Hal itu, lanjut dia, membuat warga sudah bisa mengetahui apa yang akan dilakukan bila ada air kiriman dari Katulampa. "Koordinasi dengan warga sudah terjadi dengan baik dan alhamdulillah sudah bisa terkendali," ujar Didik.

Camat Jatinegara Muchtar mengatakan, banjir yang terjadi di Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, sejak Ahad di wilayahnya juga telah surut pada Senin pagi ini. "Airnya sudah surut semua. Sudah kering," kata Muchtar ketika dihubungi terpisah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika