Senin 13 Feb 2023 13:54 WIB

India Ternyata Jadi Pembeli Senjata Rusia Terbesar

New Delhi telah memesan lebih dari 10 miliar dolar peralatan militer Moskow.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Nidia Zuraya
 Presiden Rusia Vladimir Putin, kanan, dan Perdana Menteri India Narendra Modi berpose untuk foto berjabat tangan (ilustrasi). Sebuah laporan dari Rusia menyebutkan, India telah menjadi negara pembeli persenjataan Rusia terbesar dalam lima tahun terakhir. Belanja India untuk pasokan persenjataan dari Rusia telah mencapai 13 miliar dolar AS.
Foto: ap/Sergei Bobylev/Pool Sputnik Kremlin
Presiden Rusia Vladimir Putin, kanan, dan Perdana Menteri India Narendra Modi berpose untuk foto berjabat tangan (ilustrasi). Sebuah laporan dari Rusia menyebutkan, India telah menjadi negara pembeli persenjataan Rusia terbesar dalam lima tahun terakhir. Belanja India untuk pasokan persenjataan dari Rusia telah mencapai 13 miliar dolar AS.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Sebuah laporan dari Rusia menyebutkan, India telah menjadi negara pembeli persenjataan Rusia terbesar dalam lima tahun terakhir. Belanja India untuk pasokan persenjataan dari Rusia telah mencapai 13 miliar dolar AS.

Informasi laporan tersebut disampaikan kantor berita Rusia, Ahad (12/2/2023), di mana dari 13 miliar dolar AS telah dibelanjakan untuk persenjataan, New Delhi telah memesan lebih dari 10 miliar dolar peralatan militer Moskow.

Baca Juga

India adalah pembeli senjata Rusia terbesar di dunia, menyumbang sekitar 20 persen dari daftar pesanan Moskow saat ini, dan New Delhi tidak secara eksplisit mengutuk invasi Rusia ke Ukraina. Perdana Menteri India Narendra Modi menyerukan dialog dan diplomasi untuk menyelesaikan konflik, yang sekarang memasuki bulan ke-12.

Puluhan negara Barat memberlakukan sanksi terhadap Rusia, termasuk senjata, sebagai tanggapan atas invasi, yang disebut Moskow sebagai operasi militer khusus.

Kepala Layanan Federal Kerjasama Teknik Militer Rusia Dmitry Shugayev mengakui India, Cina, dan beberapa negara Asia Tenggara telah mempertahankan minat mereka untuk membeli senjata Rusia.

“Meskipun ada tekanan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap India dari negara-negara Barat yang dipimpin Amerika Serikat sehubungan dengan operasi khusus Rusia di Ukraina, India terus menjadi salah satu mitra utama Rusia di bidang kerja sama militer-teknis,” kata Shugayev yang dikutip kantor berita Interfax.

Ekspor senjata tahunan Rusia telah mencapai sekitar 14-15 miliar dolar AS, dan daftar pesanan senjata tetap stabil di sekitar angka 50 miliar dolar AS, Interfax melaporkan.

Beberapa negara dari pelanggan Asia sangat tertarik dengan sistem pertahanan rudal Triumf S-400 Rusia. "Termasuk sistem rudal permukaan-ke-udara jarak pendek seperti Osa, Pechora atau Strela serta pesawat tempur Sukhoi Su-30, helikopter dan drone MiG-29," kata Shugayev .

Kantor berita Rusia TASS melaporkan, Rusia akan menampilkan sekitar 200 sampel senjata dan peralatan militer pada pameran kedirgantaraan internasional ke-14 Aero India 2023, yang dibuka pada Senin ini di Bengaluru.

India sedang mencari pesawat militer bernilai miliaran dolar, menyelesaikan kesepakatan pesawat jet untuk memenuhi kebutuhan dalam negerinya. Sekaligus upaya India untuk menjadi produsen pesawat global, memproduksi lebih banyak produk lokal di pameran persenjataan yang dibuka awal minggu ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement