REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku kedatangannya ke Jakarta untuk mengurus pekerjaan di masa mendatang. Namun, ia enggan membeberkannya secara spesifik.
Hal tersebut diungkapkan putra sulung Presiden Joko Widodo yang baru kembali dari Jakarta pada Sabtu (11/12/2023) lalu. Ia mengaku urusannya di Jakarta berkaitan dengan pekerjaan sekaligus urusan pribadi. Namun, ia sempat menyebut bahwa ada pekerjaan yang berkaitan dengan masa depan.
"(Oleh-oleh dari Jakarta?) nggak ada, nggak ada. (Urusan?) Ya pribadi ada, pekerjaan ada, pekerjaan di masa depan ada," kata Gibran di Balai Kota Solo, Senin (13/2/2023).
Kendati demikian ketika ditanya secara spesifik terkait pekerjaan masa depan tersebut, putra sulung presiden Joko Widodo (Jokowi) Gibran mengaku selip dan mengoreksi. "Kok pekerjaan masa depan to, masalah pekerjaan. Saya ralat," katanya.
Ketika ditanya apakah dirinya bertemu dengan tokoh politik nasional, dirinya enggan menjelaskannya. Ia juga mengaku tidak bertemu dengan adik bungsunya Kaesang Pangarep.
"Endak ada, rahasia, rahasia. (Kaesang) nggak, aku langsung mulih," katanya.
Selain itu, ketika ditanya apakah dirinya mengunjungi DPD PDIP setelah namanya disebut salah satu nama yang akan melenggang di Pilgub DKI Jakarta, ia menampik hal tersebut. Menurutnya, urusan yang ia lakukan di Jakarta tidak berkaitan dengan Pilgub 2024. Ia juga mengaku tidak bertemu dengan bakal calon presiden dari partai Nasdem, Anies Baswedan.
"Nggak, saya kan kemarin udah bilang nggak. Urusanku dudu pilgub, urusan lain ya. (Surat undangan DPD DKI?) Belum, belum aku nunggu perintah saja. Ditunggu sik. (Ketemu tokoh politik) nggak, (ketemu Anies) nggak," pungkasnya.