REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konser tunggal penyanyi Raisa Andriana yang rencananya digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada 25 Februari 2023 dinilai memiliki potensi besar untuk meningkatkan pergerakan wisatawan nusantara (wisnus). Terlebih, ini adalah konser solo penyanyi wanita yang pertama kali di lokasi tersebut.
"Jadi nggak berlebihan kalau kita katakan ini mega konser. Ini sangat ditunggu seluruh penggemar dan apa yang kita saksikan nanti memberikan dampak yang luar biasa terhadap pergerakan wisnus," kata Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf Vinsensius Jemadu, di Jakarta, Senin (13/2/2023).
Menurut Vinsensius, penggemar Raisa dari seluruh Indonesia nantinya akan datang ke momentum istimewa tersebut. Hal ini bermakna positif, apalagi Indonesia memiliki target pergerakan wisnus sebanyak 1,4 miliar pada 2023.
"Saya kira konser Raisa ini memberikan kontribusi luar biasa terhadap pencapaian target pergerakan wisnus," katanya.
Vinsensius juga menilai bahwa kegiatan festival atau konser musik seperti yang dilakukan Raisa dapat menjadi semacam instrumen pamungkas untuk memulihkan perekonomian Indonesia. Terlebih, relaksasi aturan berkegiatan terkait pengendalian pandemi Covid-19 sudah diterapkan. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) juga sudah dicabut.
"Ini tentunya mendorong menggeliatnya berbagai event baik musik, sport, maupun genre lainnya. Saya kira konser ini salah satu event yang betul-betul memberikan dampak luar biasa terhadap perekonomian maupun pencapaian target wisnus," ujar Vinsensius.