Rabu 15 Feb 2023 05:08 WIB

Makanan 'Jahat' yang Bisa Bikin Berat Badan Melonjak, tak Cocok untuk yang Sedang Diet

Saat mencoba menurunkan berat badan, makanan dan minuman ini harus dihindari.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Qommarria Rostanti
Kentang goreng. Berikut ini beberapa makanan 'jahat' yang dapat membuat berat badan naik drastis. (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Kentang goreng. Berikut ini beberapa makanan 'jahat' yang dapat membuat berat badan naik drastis. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat mencoba menurunkan berat badan, ada beberapa makanan dan minuman yang harus dihindari dengan cara apa pun. Mereka benar-benar akan menggagalkan kemajuan yang telah dibangun.

Dilansir Eat This Not That, Selasa (14/2/2023), ahli gizi dan pakar hidup sehat dari The Nutrition Twins, Tammy Lakatos Shames dan Lyssie Lakatos, memaparkan lima makanan terburuk yang membuat berat badan bertambah lebih cepat.

Baca Juga

1. Minuman ringan, minuman berenergi, dan minuman olahraga

Meskipun ketiga jenis minuman ini terasa enak, ketiganya mengandung banyak gula dan tidak memberikan nutrisi apa pun. Oleh karena itu, minuman ini sangat dilarang. Ketiganya hanya akan meningkatkan gula darah, menyebabkan energi tinggi tapi diikuti dengan kehancuran.

The Nutrition Twins mengatakan, saat gula darah turun, itu memberi sinyal pada otak bahwa ia membutuhkan lebih banyak energi. Jadi, tubuh akan beralih ke gula untuk mendapatkan asupan tercepat.

“Cairan tidak memberi sinyal pada otak bahwa kita telah makan dengan cara itu, jadi kita masih menginginkan makan banyak,” kata dia.

2. Makanan yang dipanggang

Suguhan lezat seperti kue, donat, garam, biji-bijian olahan, dan lemak jenuh lainnya dapat menyumbat arteri. Semua bahan ini dapat menyebabkan peradangan, yang membuat penurunan berat badan jauh lebih sulit dan menambah berat badan lebih mudah.

3. Daging olahan

Memesan satu potong ham atau sosis untuk disantap dengan telur, tidak membantu upaya penurunan berat badan. Daging-daging olahan ini penuh dengan lemak jenuh, dan biasanya mengandung nitrat.

The Nutritions Twins menyatakan, lemak jenuh tidak hanya menyumbat arteri, tetapi juga menciptakan peradangan dalam tubuh, yang menyebabkan resistensi penurunan berat badan. "Nitrat menyebabkan kerusakan DNA yang juga menciptakan peradangan dalam tubuh, serta mempersulit penurunan berat badan,” kata The Nutrition Twins.

4. Kentang goreng cepat saji

Kentang goreng cepat saji telah diproses berkali-kali. Dia tidak mengandung serat apa pun, dan mendatangkan malapetaka pada tubuh setelah dicerna.

Menurut The Nutrition Twins, kentang goreng cepat saji dipanaskan hingga suhu tinggi dalam minyak biji yang tidak stabil, menimbulkan inflamasi, hingga kemudian sarat dengan garam. Kombinasi makanan berminyak dan asin sering kali memicu mulut menginginkan lebih. Jika ingin makan kentang, pertimbangkan untuk menyiapkan kentang panggang kecil dengan kulitnya, yang memiliki fitonutrien penurun peradangan yang kaya antioksidan.

5. Alkohol

Alkohol tinggi kalori, mempercepat rasa lapar, dan membuat lebih bega pada apa yang dimakan. Mengonsumsi alkohol merupakan cara tercepat untuk merusak ukuran lingkar pinggang. The Nutrition Twins menjelaskan, tubuh harus mematikan metabolisme untuk mendetoksifikasi alkohol.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement