REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bayern Munchen memetik kemenangan penting pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (15/2/2023) dini hari WIB. Munchen menumbangkan Paris Saint-Germain di kandangnya sendiri, Parc des Princes, Paris, dengan skor tipis 1-0.
Kekalahan PSG bertambah menyakitkan. Sebab, gol yang menumbangkan PSG di kandang sendiri justru dicetak oleh mantan pemainnya, yakni Kingsley Coman. Coman menjebol gawang PSG yang dijaga Gianluigi Donnarumma pada menit ke-53. Ia memanfaatkan umpan silang dari Alphonso Davies, memberi tim tamu keunggulan yang layak.
Lahir di Paris dan dibesarkan di PSG, Coman mencetak satu-satunya gol saat Bayern mengalahkan tim Prancis itu di final Liga Champions 2020. Dia kembali menjadi mimpi buruk les Rouge et Bleu sebagai pencetak gol tunggal ketika juara Jerman itu menempatkan satu kakinya di perempat final.
PSG, yang kini telah kalah dalam lima pertandingan di semua kompetisi pada 2023, bertahan dengan kokoh pada babak pertama tetapi akhirnya takluk dan gagal melawan meski menyelesaikan pertandingan dengan kehadiran trisula maut mereka di lapangan, Kylian Mbappe, Neymar dan Lionel Messi.
Tim asuhan Christophe Galtier sekarang dihantui eliminasi kedua berturut-turut pada babak 16 besar saat melakoni leg kedua pada 8 Maret di kandang Bayern, meskipun penampilan Mbappe sebagai pemain pengganti pada babak kedua akan memberi mereka harapan.
Stadion riuh Mbappe menggantikan Carlos Soler pada menit ke-57, empat menit setelah gol Coman. Muncul harapan penyerang Prancis itu akan menyelamatkan PSG setelah kembali dari absen karena cedera selama dua pekan.
Sebelum ia masuk, Eric Choupo-Moting nyaris menggandakan keunggulan Bayern dalam dua kesempatan. Setelahnya, Gianluigi Donnarumma berusaha keras untuk menangkis sundulan Benjamin Pavard pada menit ke-64.
Mbappe tak banyak memberikan ancaman, sampai menit ke-74 ketika upayanya dari jarak dekat digagalkan oleh Yann Sommer dan golnya dianulir karena offside. Dia kembali mencetak gol, tapi lagi-lagi dianulir karena offside.
Meskipun Munchen kehilangan Benjamin Pavard pada injury time laga akibat kartu kuning kedua, PSG tak bisa untuk setidaknya menyamakan kedudukan.