REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Tottenham Hotspur dipaksa pulang dengan kekecewaan dari lawatan ke markas AC Milan, Stadion San Siro, pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (15/3/2023) dini hari WIB. Spurs menyerah di tangan tim ruan rumah via gol semata wayang Brahim Diaz.

Laga baru berjalan tujuh menit, gawang The Lilywhites sudah kebobolan. Diaz sukses menyambar bola dengan tandukan tepat di depan mulut gawang Tottenham. Gelandang serang asal Spanyol itu memanfaatkan bola rebound hasil halauan kiper Fraser Forster terhadap sundulan Theo Hernandez.

Terus berusaha membalas pada sisa laga, Spurs kesulitan untuk bisa menembus pertahanan I Rossoneri. Dari total 12 percobaan yang ditorehkan Spurs, hanya tiga yang tepat mengarah ke gawang Milan. Klub asal London Utara itu akhirnya harus mengakui keunggulan Milan di laga tersebut.

Ini menjadi kekalahan secara berutun yang dialami Tottenham dalam dua laga terakhir di semua ajang. Sebelumnya, Spurs dibekap Leicester City, 1-4, pada pekan ke-23 Liga Primer Inggris, akhir pekan lalu.

Padahal dalam tiga laga sebelumnya, The Lilywhites selalu berhasil memetik kemenangan. Bek tengah Tottenham Critian Romero mengakui keterpurukan yang tengah dialami The Lilywhites. Spurs, kata bek tengah asal Argentina, itu tidak mampu menunjukkan permainan yang solid.

"Kami tengah berada dalam periode yang sulit. Penampilan kami sebagai sebuah tim kurang solid. Saya harap, ini menjadi kekalahan terakhir yang kami alami dalam periode ini," ujar Romero kepada TNT Sports, seperti dilansir laman resmi UEFA, Rabu (15/2/2023).

Kendati begitu, eks bek tengah Juventus tidak putus harapan terkait peluang The Lilywhites untuk bisa bangkit dari keterpurukan ini. Secara khusus, Romero bahkan cukup optimis Spurs bisa membalas kekalahan dari Milan saat menjamu tim besutan Stefao Pioli itu di Stadion Tottenham Hotspur pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis (9/3/2023) dini hari WIB.

Pun dengan peluang Spurs untuk bisa melaju ke babak perempat final Liga Champions, kendati tertinggal agregat 0-1 dari AC Milan. ''Kami masih memiliki tim yang bagus dan cukup yakin bisa mengubah semua kondisi ini di laga kandang,'' ujar bek tengah berusia 24 tahun tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika