Kamis 16 Feb 2023 09:44 WIB

Agum Gumelar: Apa pun Hasil dari KLB PSSI Harus Diterima dengan Lapang Dada

Agusm berharap sosok ketua umum PSSI berikutnya kompeten memajukan sepak bola.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Mantan Ketua Umum PSSI, Agum Gumelar, hadir di lokasi Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Shangri La, Jakarta, pada Kamis (16/2/2023).
Foto: Afrijal Rosikhul Ilmi/Republika.co.id
Mantan Ketua Umum PSSI, Agum Gumelar, hadir di lokasi Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Shangri La, Jakarta, pada Kamis (16/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Ketum PSSI periode 1999-2003 Agum Gumelar turut menghadiri KLB PSSI di Hotel Shangri-La, Kamis (16/2/2023). Pria yang juga menjabat sebagai Dewan Pembina PSSI itu berkeinginan agar ketua umum PSSI selanjutnya adalah sosok yang kompeten yang bisa memajukan sepak bola Indonesia. 

"Banyak yang berkeinginan untuk menjadi ketum PSSI itu bagus, artinya banyak anak bangsa yang ingin peduli terhadap sepak bola kita, yang ingin sepak bola kita maju," kata Agum kepada wartawan, Kamis (16/2/2023).

Baca Juga

Sebanyak empat calon Ketua Umum PSSI akan bersaing memperebutkan dukungan dari pemilik suara atau voters. Keempat kandidat tersebut adalah AA La Nyalla Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Erick Thohir. satu calon Fary Djemy Francis mengundurkan diri sebelum KLB. 

Kemudian ada 16 calon Wakil Ketua PSSI akan memperebutkan dua kursi dan 55 calon anggota Exco PSSI akan bersaing untuk menduduki 12 kursi.

"Jadi kalau banyak yang mencalonkan diri itu bagus. Tapi yang saya harapkan adalah dalam KLB ini kan cuma satu yg terpilih, di sinilah harus diperlihatkan jiwa sportivitas. Kita kan pembina olahraga, nah olahraga itu ciri utamanya adalah sportivitas," kata dia.

"Artinya apa? dalam pemilihan ini, siapa pun yang menang, kemenangan itu harus diterima dengan rasa syukur, bangga, dan bahagia dan menambah spirit untuk membina sepakbola Indonesia," ujarnya menambahkan. 

Agum tiba di Ballroom hotel Shangri-La, sekitar pukul 08.40 WIB. Ia sempat ditanyai wartawan sebelum menuju ke ruangan KLB. Agum berharap apapun hasil dari KLB ini bisa diterima dengan lapang dada oleh semua pihak. Pihak yang menang harus memenuhi janji-janjinya untuk membenahi PSSI.

"Tapi yang kalah juga harus bisa menerima dengan lapang dada dan kebesaran jiwa. Inilah yg saya harapkan dalam kontestasi ini, jadi sekali lagi kalau banyak calon itu bagus," kata Agum.

 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement