REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebanyak 87 orang warga di RW 11, Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat mengalami keracunan setelah menyantap makanan saat acara pengajian Sabtu (11/2/2023). Diduga puluhan warga mengalami keracunan akibat kuman yang cepat menyebar.
Sebelumnya, jumlah warga yang mengalami keracunan sebanyak 74 orang, namun bertambah menjadi 87 orang. Mayoritas dirawat di Puskesmas Gununghalu dan sebanyak 11 orang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Cililin, dua orang di antaranya meninggal dunia.
"Prediksi kuman, makanya cepat nyebar. Yang ngebantuin (petugas) terkena mual-mual," ujar Kepala Puskesmas Gununghalu dr Edi Junaedi saat dihubungi, Kamis (16/2/2023).
Namun begitu, hasil pemeriksaan terhadap sampel makanan pada acara pengajian di laboratorium belum keluar. Dia masih menunggu informasi terbaru dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat dan Polres Cimahi.
"Penyebab belum tahu, hasil lab belum ada. Dari polsek itu yang ambil sampel," katanya.
Dr Edi menambahkan hingga pukul 08.30 Wib, Kamis (16/2/2023) jumlah korban keracunan mencapai 87 orang. Sebanyak 11 orang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Cililin dengan dua diantaranya meninggal dunia.
Dia mengatakan, sebanyak 77 orang sudah kembali pulang ke rumah masing-masing, meninggal dunia dua orang. Dan enam orang masing dirawat di RSUD Cililin. "Dua orang meninggal dunia," katanya.