REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Babak awal Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2023 di Hotel Shangri La, Jakarta, Kamis (16/2) berjalan mulus. Dua agenda awal sidang, yakni Penyampaian Tata Tertib Kongres Luar Biasa Pemilihan dan Penunjukan Petugas Pemeriksa Berita Acara berjalan mulus.
Sidang yang dipimpin Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan melewati dua agenda pertama itu tak kurang dari 15 menit. Setelah demisioner, pimpinan sidang beralih ke Ketua Komite Pemilihan (KP) PSSI, Amir Burhanudin yang kemudian mendata kehadiran para pemilik suara yang berjumlah 86 suara.
Mereka terdiri atas 34 Asosiasi Provinsi, 18 dari Liga 1, 15 klub anggota Liga 2, 16 klub asal Liga 3, Federasi Futsal Indonesia, Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia.
Erick Thohir yang duduk di deretan kursi untuk para kandidat exco terlihat santai. Sesekali, Menteri BUMN yang menjadi Calon Ketua Umum PSSI itu berbincang dengan Menpora Zainudin Amali yang menjadi kandidat posisi wakil ketua umum.
Menpora saat membuka KLB PSSI mengharapkan pasca kongres tetap mengutamakan persatuan dan bersama memajukan sepak bola Indonesia. "Jangan terpecah belah pasca- KLB. Dukungan boleh berbeda, tapi setelah itu kita akhiri perbedaan dengan satu tujuan yakni kita sama-sama warga negara Indonesia dan stakeholder sepakbola ingin memajukan sepak bola nasional," ujar Amali.