Jumat 17 Feb 2023 14:12 WIB

936 Liter Minyakita Disalurkan di Pasar Baru dan Pasar Andir Bandung

Penyaluran Minyakita disesuaikan juga dengan jumlah pedagang.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah.
Foto: Republika/Dea Alvi Soraya
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung mengungkapkan minyak curah merek MinyaKita telah disalurkan di Pasar Baru dan Pasar Andir Bandung, Jumat (17/2/2023). Total Minyakita yang disalurkan sebanyak 936 liter.

Kepala Disdagin Kota Bandung Elly Wasliah mengatakan, penyaluran Minyakita di Pasar Baru dilakukan kepada 11 orang pedagang. Sedangkan di Pasar Andir sebanyak tujuh orang pedagang sembako.

Baca Juga

"Pendistribusian Minyakita di Pasar Baru 43 karton atau 516 liter dan di Pasar Andir 35 kartin atau 420 liter," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (17/2/2023).

Sebelumnya, Elly mengatakan, pasar lainnya yang akan disalurkan Minyakita yaitu Pasar Sederhana, Kiaracondong dan Pasar Kosambi. Ia mengatakan, pasar tersebut dipilih langsung oleh Kementerian Perdagangan untuk menjadi pusat pendistribusian MinyaKita di Kota Bandung dengan jatah setiap pasar 100 karton Minyakita per pekan.

“Satu karton itu kan 12 botol ukuran satu liter. Jadi, per pekan ada 1.200 liter yang disalurkan per pasarnya. Ini akan diberikan selama enam minggu atau satu bulan setengah,” katanya.

Namun, penyaluran Minyakita disesuaikan juga dengan jumlah pedagang. Sebanyak 100 karton MinyaKita ditujukan untuk 20 pedagang. Sementara di sejumlah pasar, seperti Pasar Baru, kata dia, hanya 15 pedagang saja.

Kabid Distribusi dan Perdagangan Disdagin Kota Bandung Meiwan Kartiwa mengatakan Minyakita yang disalurkan saat ini berasal dari pemerintah pusat. Penyaluran minyak goreng curah tersebut akan dilanjutkan di Pasar Sederhana, Pasar Kosambi dan Kiaracondong. "Di tiga pasar lainnya akan disalurkan pekan depan," katanya.

Sebagian pedagang sembako di Pasar Baru Kota Bandung masih menunggu penyaluran Minyakita. Namun, begitu mereka tidak terlalu mengharapkan dapat memperoleh banyak kuota minyak goreng curah tersebut.

Salah seorang pedagang Pasar Baru Bandung Emi (60 tahun) mengaku sempat didata oleh distributor Minyakita pada Kamis (16/2/2023) kemarin terkait barang-barang yang hendak dibeli, salah satunya Minyakita. Namun, sejauh ini belum menerima barang MinyaKita.

"Jadi kemarin dari sales Indomarco tanya ke ibu, mau pesan apa," ujarnya menirukan percakapan dengan perwakilan Indomarco saat ditemui di Pasar Baru Bandung, Jumat (17/2/2023).

"Terigu," katanya.

"Ada Minyakita nggak, mau pesan berapa," ujar Ibu Emi menirukan pertanyaan pihak distributor.

"Pesan lima dus, tapi belum tentu datangnya berapa," katanya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement