Jumat 17 Feb 2023 18:59 WIB

Jokowi Yakin PPP Mampu Raih Target 39 Kursi

Jokowi mendoakan PPP kembali berjaya di Pemilu 2024.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Joko Widodo
Foto: tangkapan layar
Presiden Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mampu meraih target 39 kursi di DPR pada pemilu 2024 nanti. Jokowi mengatakan, bagi PPP perolehan target kursi di DPR tersebut bukanlah hal yang sulit untuk dicapai.

Hal ini disampaikan Jokowi saat menghadiri acara puncak Hari Lahir ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Tahun 2023 di Tangerang, Jumat (17/2).

Baca Juga

“Saya tadi bisik-bisik dengan pak ketua dan pak sekjen berapa target PPP di 2024? Minimal 39 kursi. Sekarang 19 kursi artinya lebih dari 100 persen, ini menurut saya untuk PPP bukan barang yang sulit,” ungkap Jokowi.

Jokowi pun mendoakan agar PPP kembali berjaya di pemilu 2024. Ia berharap PPP bisa mendapatkan suara yang jauh lebih banyak nantinya. Dengan bekerja keras, Jokowi menilai tak sulit bagi PPP untuk meraih jumlah kursi yang ditargetkan. Sebab dalam sejarahnya, PPP merupakan partai yang gigih, tangguh, dan mampu bertahan hingga saat ini.

“Karena kita tahu PPP ini sudah 50 tahun sejarah kegigihan, sejarah ketangguhan, ditekan tangguh, tahan banting, mampu survive dan mampu bertahan, dan eksis sampai sekarang, hati-hati sudah 50 tahun dan masih eksis sampai sekarang,” ujar Jokowi.

Bagi Jokowi, PPP merupakan partai jagoan karena sudah berdiri selama 50 tahun dan memiliki jaringan serta infrastruktur yang sudah terbangun sejak lama. Infrastruktur yang dimaksud yakni para ulama yang ada di seluruh daerah di Tanah Air.

“Dan jaringan juga sudah ada. Sekarang tinggal niat kita siap ndak untuk mencapai 39 kursi tadi. Sekali lagi dari pandangan saya yang jauh saya meyakini insya allah tidak ada masalah,” kata dia.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement