Sabtu 18 Feb 2023 13:07 WIB

1.000 Siswa Hadiri Rumah Wakaf Goes To School di SMAN 21 Bandung

Rumah Wakaf juga serahkan wakaf Alquran sebanyak 60 pcs bagi masjid SMAN 21

Tim Rumah Wakaf, lewat program  Rumah Wakaf Goes to School, mengunjungi SMAN 21 Bandung, pada Jumat (17/2/2023). Pada kesempatan itu, sebanyak 1.000 siswa berkumpul di lapangan dan menyimak gelaran acara terkait Literasi Wakaf. Kegiatan dimulai dengan pemaparan tentang Wakaf yang disampaikan oleh CEO Rumah Wakaf, Soleh Hidayat.
Foto: Rumah Wakaf
Tim Rumah Wakaf, lewat program Rumah Wakaf Goes to School, mengunjungi SMAN 21 Bandung, pada Jumat (17/2/2023). Pada kesempatan itu, sebanyak 1.000 siswa berkumpul di lapangan dan menyimak gelaran acara terkait Literasi Wakaf. Kegiatan dimulai dengan pemaparan tentang Wakaf yang disampaikan oleh CEO Rumah Wakaf, Soleh Hidayat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tim Rumah Wakaf, lewat program  Rumah Wakaf Goes to School, mengunjungi SMAN 21 Bandung, pada Jumat (17/2/2023). Pada kesempatan itu, sebanyak 1.000 siswa berkumpul di lapangan dan menyimak gelaran acara terkait Literasi Wakaf. 

Kegiatan dimulai dengan pemaparan tentang Wakaf yang disampaikan oleh CEO Rumah Wakaf, Soleh Hidayat. Para siswa begitu antusias dan tidak sedikit dari siswa yang tertarik bertanya lebih dalam tentang pemahaman wakaf. 

Antusiasme siswa terlihat dari interaksi siswa yang menanyakan bagaimana jika ingin berwakaf secara langsung kepada CEO Rumah Wakaf. Di akhir acara, Rumah Wakaf menyerahkan Wakaf Al Quran sebanyak 60 pcs untuk Masjid Darul Ulum SMAN 21 Bandung.

Wakil Kepala Sekolah SMAN 21, Supriatna berharap informasi yang disampaikan CEO Rumah Wakaf bisa menyatu dengan substansi dari materi guru Pendidikan Agama Islam dan bisa meningkatkan minat siswa juga guru-guru untuk berwakaf.

photo
Tim Rumah Wakaf, lewat program Rumah Wakaf Goes to School, mengunjungi SMAN 21 Bandung, pada Jumat (17/2/2023). 

"Saya juga mengucapkan terima kasih atas bantuan Wakaf Al Quran yang diberikan karena sangat membantu kelengkapan fasilitas sarana penunjang di masjid sekolah," pungkasnya.

Ia berharap acara Wakaf Goes to School dapat menjadi gaung untuk meningkatkan pemahaman mengenai wakaf kepada anak-anak generasi emas bangsa. Semoga ke depannya acara ini dapat diselenggarakan di sekolah dan kampus lainnya sebagai upaya meningkatkan literasi wakaf di kalangan Muslim di seluruh Indonesia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement