REPUBLIKA.CO.ID, HATAY -- Penghuni kompleks perumahan mewah di selatan Turki mengira apartemennya tahan gempa sampai bangunan itu roboh seperti kartu domino pada pekan lalu. Sekarang reruntuhan Ronesans Rezidans yang diiklankan sebagai 'sepotong surga' ketika dibuka satu dekade lalu itu telah menjadi fokus kemarahan publik.
Para penyintas berdiri di dekat tumpukan puing yang merupakan blok 249 apartemen. Mereka menunggu kabar dari orang-orang terkasih saat harapan untuk bertahan hidup memudar.
"Saudaraku tinggal di sini selama sepuluh tahun... Dikatakan aman gempa, tetapi Anda bisa melihat hasilnya," kata Hamza Alpaslan yang berusia 47 tahun.
"Itu diperkenalkan sebagai tempat tinggal terindah di dunia. Kondisinya mengerikan. Tidak ada semen atau besi yang layak di dalamnya. Ini benar-benar neraka," ujarnya.