Senin 20 Feb 2023 13:51 WIB

Madura United Minta Ketum PSSI Berantas Mafia dari Dalam

Erick diminta menumpas mafia yang ada di dalam tubuh PSSI dulu.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan terkait upaya penegakan hukum pada pengaturan skor di sepak bola tanah air, di Jakarta, Ahad (19/2/2023).
Foto: Prayogi/Republika
Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan terkait upaya penegakan hukum pada pengaturan skor di sepak bola tanah air, di Jakarta, Ahad (19/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisaris PT Polana Bola Madura Bersatu, Zia Ulhaq mendukung penuh rencana Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 Erick Thohir untuk memberantas mafia sepak bola. Sebelumnya, Erick yang baru terpilih empat hari lalu langsung menggandeng pihak kepolisian untuk bersama-sama memberantas mafia bola dengan jeratan hukum positif. 

Namun, Zia meminta agar pergerakan Erick dalam upayanya membasmi mafia sepak bola agar dimulai dari dalam tubuh organisasi PSSI itu sendiri. Menurutnya, jaringan mafia sepak bola sudah mengakar di berbagai lini dan Erick, kata dia, butuh kerja keras untuk mengurai benang kusut mafia sepak bola.

Baca Juga

"Apapun yang pak Erick lakukan selaku Ketum PSSI kita akan dukung karena kita tahu bersama yang namanya lingkaran mafia itu berantai, artinya ada di PSSI juga, jadi kalau memang pak Erick mau serius melakukannya kami dukung dan kami memang berharap mafia bisa segera diberantas," kata Zia saat dihubungi republika.co.id, Senin (20/2/2023).

Dia sepakat bahwa perbuatan apapun yang melanggar sportivitas sangat merugikan semua pihak mulai dari pemain, klub hingga Timnas Indonesia. Zia mengingatkan bahwa wacana memberantas mafia sepak bola juga selalu digaungkan oleh Ketum-ketum PSSI sebelumnya, tapi kenyataannya tidak benar-benar terwujud. 

"Jadi, besar harapan saya selaku penikmat sepakbola, ada terobosan yang mumpuni, ada keberanian yqng mendalam dari pak Erick selaku ketum PSSI untuk benar-benar membersihkan sepak bola," ujarnya. "Kalau mau memulai, mulailah dari dalam. Di tubuh PSSI sendiri, di kepengurusan lama banyak pelaku-pelaku pengaturan dsb, itu yg perlu dibersihkan," kata Zia menambahkan. 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement