Selasa 21 Feb 2023 10:24 WIB

Ladies, Jangan Sampai Sakit Gara-Gara Salah Ukuran Bra!

Menurut penelitian, 81 persen dari perempuan memakai bra yang tidak pas.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Reiny Dwinanda
Perempuan tengah beraktivitas (Ilustrasi). Demi kesehatan, perempuan perlu memastikan ukuran branya benar-benar pas.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Perempuan tengah beraktivitas (Ilustrasi). Demi kesehatan, perempuan perlu memastikan ukuran branya benar-benar pas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meskipun masuk ke dalam kategori pakaian dalam, memakai bra yang benar-benar pas sangat diperlukan. Personal coach, pakar nutrisi, dan pendiri Ldn Mums Fitness Sarah Campus mengatakan bra yang pas penting sekali untuk menopang postur tubuh, punggung, dan kesehatan perempuan secara umum.

"Berapa kali saya melihat orang yang tidak memakai bra yang pas atau malah tidak memakainya sama sekali," kata Campus, dikutip dari The Sun, Selasa (21/2/2023).

Baca Juga

Perempuan berpayudara kecil, menurut Sarah, juga tidak boleh hanya mengenakan crop top. Itu akan berdampak pada seluruh tubuhnya.

"Payudara Anda membutuhkan penopang," ujar Sarah.

Menurut penelitian, 81 persen dari perempuan memakai bra yang tidak pas. Itu bisa menimbulkan konsekuensi besar, jauh lebih besar daripada sekadar membuat pakaian yang dikenakan tampak menggantung dengan aneh.

Nyeri

Pendiri dan CEO Perky Pear, Samantha Ryder, mengatakan mengenakan bra yang terlalu ketat dapat menekan dada dan menyebabkan rasa sakit serta tidak nyaman. Keluhan itu dapat menyebar ke tulang rusuk, bahu, dan punggung Anda.

"Demikian pula, bra terlalu longgar mungkin tidak memberi Anda dukungan yang cukup, menyebabkan nyeri punggung dan dada karena otot terus berkontraksi menahan payudara," kata Ryder.

Selain itu, perempuan yang memakai bra longgar juga bisa mengalami nyeri di bagian tubuh lain, terutama di leher. Ini bisa menyebabkan migrain dan sakit kepala.

"Semuanya terhubung. Mengenakan bra yang tidak pas dapat mencederai punggung bagian bawah dan bokong, ditambah lagi dapat memengaruhi cara Anda berjalan. Pada dasarnya, kehidupan sehari-hari dapat terpengaruh jika ada satu hal yang pada tempatnya,“ ujarnya.

Kendur prematur

Berhati-hatilah mengalami payudara kendur lebih awal, terutama jika Anda rutin berolahraga. Setiap kali Anda jogging, payudara akan terpengaruh seiring waktu karena gerakan naik turunnya.

"Anda harus menyangganya, jika tidak, payudara bisa menjadi sedikit kendur," kata Campus.

Dalam kasus yang jarang terjadi, beberapa perempuan memiliki payudara ketiak. Ini merupakan kondisi bawaan di mana kantong jaringan payudara tumbuh di luar area payudara, biasanya di bawah ketiak.

Sebagian besar kasusnya tidak berbahaya. Kondisi itu dapat diobati melalui sedot lemak, namun tetap mengenakan bra yang pas dan nyaman dapat membantu menahan jaringan agar tidak melorot.

Masalah pernapasan

Seperti yang dibayangkan, jika bra terlalu ketat, hal itu dapat membuat tubuh bagian atas Anda padat dan paru-paru serta tulang dada Anda tertekan.

"Anda bisa merasa sangat terengah-engah jika Anda tidak mengenakan bra yang tepat, dan itu juga dapat memengaruhi aliran dan produksi air susu ibu (ASI) pada ibu menyusui," kata Campus.

Rasa sakit

Membuat payudara terbekap dengan bra yang sempit bisa membuat kulit payudara dan puting terasa sakit. Ingatlah, jaringan di payudara dan puting sangat sensitif.

"Artinya, payudara tidak baik dibekap oleh cup atau tali yang terlalu kecil,” jelas Ryder.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement