REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden induk sepak bola dunia FIFA, Gianni Infantino, mengirim surat kepada Erick Thohir yang telah resmi terpilih menjadi ketua umum PSSI periode 2023-2027. Gianni menyampaikan selamat kepada Erick Thohir yang dipastikan terpilih menjadi ketum PSSI 2023-2027 seusai mendapat suara terbanyak dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Jakarta.
Erick Thohir memperoleh 64 suara dari total 86 voter. Dia unggul atas pesaing terkuat, La Nyalla Mattalitti, yang memperoleh 22 suara. "Mohon terima salam hangat saya dan ucapan selamat yang tulus atas terpilihnya Anda sebagai Presiden Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI)," tulis Gianni Infantino dalam surat yang ia tujukan kepada Erick Thohir, tertanggal 18 Februari 2023.
Gianni memiliki keyakinan penuh terhadap kapasitas seorang Erick Thohir. Dia menyoroti pengetahuan dan kemampuan Erick Thohir dalam memimpin organisasi dan mengakui pengalaman Erick, yang sudah malang melintang di dunia sepak bola.
Baca juga : Erick Thohir Ganggu Terus Exco PSSI
Bermodalkan pengalaman itu, Gianni meyakini mantan presiden Inter Milan itu mampu membantu proses perkembangan sepak bola di Indonesia. Ia tidak meragukan pengetahuan dan kepemimpinan, semangat dan pengalaman Erick dalam mengembangkan sepak bola Indonesia.
Gianni menegaskan pintu rumah FIFA akan selalu terbuka untuk Erick jika ingin berdiskusi. "Anda dapat mengandalkan dukungan pribadi saya dan bantuan FIFA untuk mencapai tujuan ini," tulis Gianni Infantino.
Melalui surat yang ditujukan kepada Erick Thohir, Gianni Infantino turut mengucapkan selamat kepada wakil ketua umum dan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI terpilih.
Baca juga : Pemerintah Intervensi PSSI? Ini Respons FIFA
Gianni Infantino berharap, Erick Thohir beserta jajaran bisa melewati setiap rintangan yang ada di depan mata. Dia juga mengucapkan selamat kepada para wakil ketua umum dan anggota Komite Eksekutif yang telah terpilih.
"Saya berharap, Anda bersama tim mampu dan sukses untuk semua tantangan yang terbentang di depan, dalam menciptakan warisan abadi untuk masa depan sepak bola di Indonesia," kata Gianni.