Pesan Pelatih Persis untuk Suporter Jelang Laga Derby Mataram Lawan PSS
Rep: c02/ Red: Yusuf Assidiq
Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina. | Foto: Dokumen
REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Persis Solo akan menjamu PSS Sleman dalam laga kandang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DIY, Selasa (21/2/2023). Laga nanti masih belum memperbolehkan kehadiran suporter masing-masing tim.
Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina mengatakan, meski pertandingan tanpa suporter, namun ia tetap mengimbau untuk kedua suporter mematuhi aturan yang ada. Hal tersebut agar menghindari kerusuhan seperti laga ketika melawan PSIS beberapa waktu lalu.
“Nikmati pertandingan, patuhi aturan dan tetap jaga hubungan baik dengan seluruh tim yang akan kita hadapi. Hal ini sangat bagus untuk sepak bola, dengan begitu para pemain akan dapat fokus untuk menjalani pertandingan,” kata Leo, Selasa (21/2/2023).
Selain itu, terkait persiapan laga tersebut, Leo mengatakan timnya telah dipersiapkan dengan baik jelang laga menghadapi PSS Sleman. Khususnya pada pemulihan kondisi pemain dan taktik yang akan digunakan pada pertandingan.
“Kita telah mempersiapkan tim dengan atmosfer yang sangat baik. Khususnya persiapan pada pemulihan dan adaptasi taktik yang akan digunakan. Saya rasa pertandingan nanti akan cukup berimbang, karena Persis dan PSS saling bersaing di posisi klasemen sementara,” katanya.
Meski di beberapa pertandingan Persis belum mampu meraih hasil maksimal, Leo yakin kini tim asuhannya berada di kondisi yang jauh lebih berbeda ketika dulu laga pertama.
“Tiap laga yang dihadapi tentu akan berjalan berbeda. Sekarang Persis memiliki keutuhan tim yang sudah lebih seimbang. Secara mental, kita jauh lebih kuat untuk menghadapi pertandingan,” katanya.
Leo mengaku selalu siap dan fokus memenangkan setiap laga yang dihadapi. “Walaupun pada beberapa pertandingan terakhir kita belum mampu meraih hasil maksimal, tapi kita sekarang menjadi tim yang lebih fokus untuk memenangkan laga. Kita akan berusaha untuk menang pada laga besok dan juga laga-laga lainnya,” tegas dia.
Senada dengan itu, Eky Taufik yakin para penggawa akan berjuang penuh untuk meraih kemenangan. “Tentunya kita akan berjuang mati-matian. Kami para pemain tetap merasa kehilangan karena belum adanya suporter yang bisa datang secara langsung. Doa dan dukungan dari kalian sangat kami butuhkan pada pertandingan nanti,” ujarnya.