Rabu 22 Feb 2023 03:43 WIB

Perusahaan di Cina Wajibkan Wawancara Kerja Pakai Topeng, Kenapa?

Beberapa orang diwawancarai dengan memakai topeng menutupi seluruh wajah.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Natalia Endah Hapsari
Sebuah perusahaan di Kota Chengdu, Provinsi Sichuan, Cina banjir pujian karena mewajibkan pelamar kerja untuk memakai topeng guna menghindari bias penampilan. (ilustrasi)
Foto: wallsdl.com
Sebuah perusahaan di Kota Chengdu, Provinsi Sichuan, Cina banjir pujian karena mewajibkan pelamar kerja untuk memakai topeng guna menghindari bias penampilan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING---Sebuah perusahaan di Kota Chengdu, Provinsi Sichuan, China banjir pujian karena mewajibkan pelamar kerja untuk memakai topeng guna menghindari bias penampilan. Sebuah video viral di Cina menunjukkan adegan wawancara yang terbilang aneh dan belum pernah ada sebelumnya.

Melansir laman South China Morning Post, Selasa (21/2/2023), video tersebut menunjukkan beberapa orang diwawancarai dengan memakai topeng menutupi seluruh wajahnya. Mereka menunggu giliran wawancara sambil duduk di sebuah ruangan.

Baca Juga

Wanita bermarga Zeng adalah sosok pertama yang merekam situasi tersebut pada 3 Februari 2023 lalu. Meski awalnya kewajiban perusahaan itu aneh, ia menilai cara itu bisa bermanfaat bagi orang-orang dengan fobia sosial.

Zeng mengatakan perusahaan meminta mereka untuk mengambil topeng kosong dan menggambar dengan bebas di atasnya. Yang lebih aneh lagi, kata Zeng, bahwa perusahaan juga mengatur agar ada staf yang memotong dan membagikan tebu kepada para pelamar kerja.  

Perusahaan Chengdu Ant Logistics mengakui bahwa video tersebut diambil selama perekrutan dua tahunan. Posisi yang dicari termasuk operator media baru, penyiar siaran langsung, dan analis data direkrut.

Chengdu Ant Logistics mengeklaim bahwa pihaknya menghargai kemampuan individu orang atas penampilan mereka. Pihaknya juga bertujuan untuk mengurangi stres yang dirasakan oleh orang yang diwawancarai

"Ini kesetaraan, ketampanan tidak boleh dihitung," kata seorang warganet.  "Sebagai orang dengan fobia sosial, saya akan sangat menikmati wawancara kerja seperti itu," kata komentar yang lain.

Warganet kemudian mengambil kesempatan untuk mengecam China Railway No.3 Engineering Group, yang memicu kontroversi setelah menerbitkan iklan perekrutan yang mencari karyawan wanita dengan "wajah cantik" dan "bentuk tubuh yang baik" pada Desember tahun lalu.  

Chengdu Ant Logistics dikenal dengan wawancara kerjanya yang inovatif. Sebelumnya, pelamar diminta mencangkul halaman taman logistik perusahaan untuk menguji kapasitas eksekutif dan kemampuan beradaptasi mereka terhadap kesulitan.

Namun, karena perusahaan sekali lagi menjadi berita utama untuk wawancara kerjanya yang aneh, beberapa juga bertanya-tanya apakah itu hanya aksi publisitas. Salah satu pengamat mengatakan dalam komentar di postingan Zeng bahwa perusahaan sebenarnya takut dituntut karena menunjukkan wajah pelamar di siaran langsung pameran perekrutan. Zeng mengatakan orang itu ada benarnya: "Mereka menyiarkan langsung selama wawancara."

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement