REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Manajemen Paris Saint Germain (PSG) dilaporkan siap mengakui kesalahan dan membujuk Thomas Tuchel untuk kembali menukangi tim utama Les Parisiens. Sempat menukangi les Rouge et Bleu pada 2018 hingga 2020, Tuchel telah mempersembahkan enam trofi buat klub asal Ibu Kota Prancis tersebut.
Manajemen PSG memutuskan mengakhiri kerja sama dengan Tuchel pada Desember 2020 silam. Kala itu, pelatih asal Jerman itu dilaporkan bersitegang dengan jajaran direksi klub, termasuk direktur olahraga PSG, yang saat itu dijabat Leonardo.
Selain itu, Tuchel dianggap kehilangan pengaruh di ruang ganti pemain PSG, yang diisi sejumlah pemain bintang. Ujungnya, eks pelatih Borussia Dortmund itu dipecat dan posisinya digantikan oleh pelatih asal Argentina, Mauricio Pochettino.
Manajemen PSG akhirnya kembali melakukan pergantian pelatih pada awal musim ini. Pochettino ditendang dan digantikan oleh eks pelatih Lille, Christophe Galtier.