REPUBLIKA.CO.ID, LEIPZIG -- Pelatih RB Leipzig, Marco Rose, mengakui, kehadiran Erling Haaland di lini serang Manchester City dapat menjadi salah satu ancaman terbesar buat RB Leipzig saat menjamu the Citizens pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (23/2/2023) dini hari WIB. Mentalitas bertanding, ujar Rose, menjadi salah satu kekuatan utama Haaland.
Laga ini sekaligus menandai reuni Rose dengan Haaland. Sebelumnya, Rose sempat dua kali bekerja sama dengan penyerang asal Norwegia itu, tepatnya saat masih menukangi RB Salzburg dan Borussia Dortmund. Rose menilai, sejak bergabung bersama Man City, Haaland terus menunjukkan peningkatan performa.
''Dia telah meningkatkan kemampuannya, mulai dari pergerakan hingga insting. Dia memiliki mentalitas yang luar biasa. Begitu dia melihat peluang, maka dia tidak akan berhenti mencetak gol. Kini, dia bergabung dengan salah satu tim terbaik di dunia,'' kata Rose seperti dikutip BeinSports, Rabu (22/2/2023).
Kendati baru melakoni musim debut bersama Man City, Haaland sudah menjelma menjadi mesin gol juara bertahan Liga Primer Inggris tersebut. Penyerang berusia 22 tahun itu tercatat telah mengemas 32 gol dari 31 penampilan di semua ajang pada musim ini. Rose pun mengakui, Haaland akan menjadi salah satu ancaman terbesar buat lini belakang timnya di laga yang bakal digelar di Stadion Red Bull Arena terebut.
''Kami harus berani dan bisa menemukan solusi di setiap problem dan tantangan di laga ini. Salah satunya akan datang dari upaya menghentikan Haaland. Kami harus bisa melakukan semua itu sebagai sebuah tim. Kami ingin bisa bersaing dengan tim tersebut,'' ujar pelatih asal Jerman tersebut.
Seraya menyebut Man City sebagai salah satu tim terbaik di dunia, Rose memperkirakan, laga itu akan berjalan sulit buat anak-anak asuhnya. Namun, pelatih berusia 46 tahun itu menegaskan, laga ini dapat menjadi kesempatan buat anak-anak asuhnya untuk bisa menunjukkan kemampuan bersaing dengan salah satu tim top di Eropa.
Kendati begitu, Rose menegaskan, Leipzig kemungkinan akan kehilangan salah satu penyerang andalan, Christopher Nkunku. Meski sempat tampil sebagai pemain pengganti di laga kontra Wolfsburg, akhir pekan lalu, penyerang asal Prancis itu belum sepenuhnya pulih dari cedera lutut.
Rose pun tidak mau mengambil risiko untuk menurunkan penyerang yang telah mencetak 17 gol dari 24 laga di semua ajang pada musim ini tersebut.
''Dia mengalami masalah otot usai laga kontra Wolfsburg. Kini, kami harus melihat kondisinya dalam 24 jam mendatang. Tentu, kami ingin menurunkannya di laga ini. Namun, kami tidak mau mengambil risiko karena kami masih melakoni begitu banyak laga,'' kata Rose menegaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika