Jumat 24 Feb 2023 17:55 WIB

Jelang Ramadhan, Jokowi Gelar Ratas Cek Stok Pangan

Puncak panen raya akan terjadi dalam waktu dekat.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Lida Puspaningtyas
Presiden Jokowi dan sejumlah menteri yang tampak menikmati suasana alam setelah hujan di lokasi tempatnya bermalam di KIPP IKN.
Foto: Dok. Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Pre
Presiden Jokowi dan sejumlah menteri yang tampak menikmati suasana alam setelah hujan di lokasi tempatnya bermalam di KIPP IKN.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil sejumlah jajaran menterinya membahas terkait ketersediaan pangan menjelang bulan suci ramadhan dan Idul Fitri. Sejumlah menteri yang hadir yakni dari Menteri Pertanian Syahril Yasin Limpo, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso, hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Dan bapak Presiden secara detil mencoba mencek satu per satu dari 12 komoditi yang ada, mulai dari beras, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai besar, cabai rawit, daging sapi, daging ayam, telur, gula untuk khususnya dalam rangka ketersediaan bulan Ramadhan dan Idulfitri yang akan datang," ujar Mentan Syahrul di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/2/2023).

Baca Juga

Presiden meminta seluruh jajarannya untuk bersama-sama menjaga ketersediaan bahan pangan serta saling berkoordinasi melakukan pengecekan di lapangan. Secara umum, kata Mentan, ketersedian bahan pangan hingga Maret nanti masih cukup.

"Oleh karena itu, diminta agar stok semua menteri saling dukung bersama-sama untuk melakukan cek on the spot dari ketersediaan dari buffer stock-buffer stock yang ada dan secara umum ketersediaan dalam neraca yang ada, neraca kita sampai dengan Maret alhamdulillah cukup tersedia," jelasnya.