Jumat 24 Feb 2023 19:57 WIB

Transaksi Kartu Debit Muamalat Tumbuh Dua Digit

Bank Muamalat mencatatkan pertumbuhan volume transaksi kartu debit sebesar dua digit.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Ahmad Fikri Noor
Suasana layanan perbankan Bank Muamalat di Muamalat Tower, Jakarta, Senin (20/2/2023). PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan pertumbuhan volume dan nilai transaksi kartu debit Shar-E sebesar dua digit selama 2022.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Suasana layanan perbankan Bank Muamalat di Muamalat Tower, Jakarta, Senin (20/2/2023). PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan pertumbuhan volume dan nilai transaksi kartu debit Shar-E sebesar dua digit selama 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan pertumbuhan volume dan nilai transaksi kartu debit Shar-E sebesar dua digit selama 2022. Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas Direktur Utama Bank Muamalat Hery Syafril.

Ia mengatakan, jumlah kartu debit Bank Muamalat yang beredar saat ini sebanyak hampir 600 ribu kartu. Total volume transaksi kartu debit Bank Muamalat per 31 Desember 2022 adalah lebih dari 1 juta transaksi atau tumbuh sebesar 29 persen secara year on year (yoy).

Baca Juga

"Volume tersebut menghasilkan nilai transaksi lebih dari Rp 500 miliar atau tumbuh 23 persen (yoy). Transaksi tertinggi terjadi pada Desember 2022 dengan nilai transaksi sekitar Rp 60 miliar dan volume transaksi sebanyak lebih dari 100 ribu transaksi," ujarnya, dalam keterangan, Jumat (24/2/2023).

Peningkatan transaksi sepanjang 2022 didorong sejumlah faktor. Salah satunya, peningkatan fitur pada kartu debit yang bisa digunakan untuk bertransaksi secara online melalui jaringan Visa.

Kartu debit Bank Muamalat selain dapat digunakan untuk transaksi secara offline melalui EDC merchant maupun online untuk e-commerce dan online shop serta tarik tunai di seluruh jaringan Visa di dalam maupun luar negeri. Sebagai informasi, fitur keamanan pada debit online kartu Shar-E sudah tersertifikasi oleh Visa. Pengamanan transaksi pada fitur ini menggunakan teknologi 3D Secure dengan validasi One Time Password (OTP) berupa PIN enam digit yang dikirimkan melalui SMS.

"Tujuan OTP untuk memastikan keamanan transaksi antara merchant dan pelanggan seolah keduanya bertransaksi secara tatap muka," ungkap Hery.

Hery memerinci, secara umum langkah melakukan pembayaran menggunakan fitur debit online sebagai berikut. Pertama pilih metode pembayaran dengan kartu debit. Kedua, masukkan data kartu debit yang tertera pada bagian depan kartu. Ketiga adalah memasukkan kode OTP berupa PIN enam digit yang diterima nasabah melalui SMS ke nomor telepon seluler yang terdaftar di Bank Muamalat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement