REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank DKI kembali mendapatkan penghargaan. Kali ini bank yang sahamnya dimiliki Pemprov DKI Jakarta ini menerima penghargaan 'Best Public Relation in Company Management on Expanding Banking Access and Services Through Collaboration With Various Stakeholders', untuk kategori bank regional.
Penghargaan diberikan oleh lembaga riset dan media Warta Ekonomi dalam gelaran Indonesia Public Relation Awards 2023 di Jakarta. Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy, mengatakan penghargaan ini menjadi apresiasi yang berharga atas konsistensi penerapan strategi komunikasi dalam upaya menjaga citra positif perseroan.
Strategi yang diwujudkan melalui inovasi strategi komunikasi dengan mengadaptasi tren komunikasi terkini. "Terlebih pada tahun 2023, Bank DKI berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi, termasuk upaya maksimal dalam mengomunikasikan penerapan kolaborasi perseroan dengan berbagai entitas untuk mendorong perluasan inklusi keuangan,” ujar Fidri dalam keterangan tertulisnya, usai menerima penghargaan itu.
Indonesia Public Relation Awards 2023 diberikan kepada public relation perusahaan (multi industri). Khususnya perusahaan yang memiliki peran dan fungsi yang sangat baik untuk meningkatkan kualitas perusahaan di tengah persaingan industri yang semakin ketat dan kondisi ekonomi Indonesia yang mulai membaik.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, menambahkan penghargaan ini memotivasi manajemen untuk terus berinovasi dan meningkatkan daya saing produk serta layanan. ”Seiring implementasi Program Transformasi 5.0, perseroan semakin adaptif menghadirkan solusi perbankan digital yang lebih personal, mobile dan handal," ujarnya.
Bank DKI menutup tahun 2022 dengan capaian kinerja keuangan yang sangat baik. Hal ini terlihat dari peningkatan penyaluran kredit sepanjang 2022 tumbuh 23,53 persen menjadi Rp 48,37 triliun dari Rp 39,16 triliun pada tahun sebelumnya. Pertumbuhan kredit ini didukung kualitas aset yang sangat baik.
Sedangkan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 12,82 persen menjadi Rp 65,10 triliun dari Rp 57,71 triliun pada Desember 2021. Berbagai pencapaian tersebut mendorong peningkatan laba bersih Bank DKI pada Desember 2022 menjadi Rp 939,11 miliar, yang merupakan pencapaian laba tertinggi perseroan sejak berdiri.
Laba tumbuh 29,11 persen dibandingkan periode Desember 2021 sebesar Rp 727,36 miliar. Hal ini juga seiring didukung peningkatan total aset sebesar 11,51 persen menjadi Rp 78,88 triliun dari sebelumnya Rp 70,74 triliun.