Selasa 28 Feb 2023 13:30 WIB

Arab Saudi Latih Pekerja Malaysia yang Terlibat Haji

Program ini bertujuan meningkatkan efisiensi kader manusia yang bekerja saat haji.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Ani Nursalikah
Umat Islam berjalan keluar masjid usai melaksanakan ibadah Shalat Dzuhur di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Kamis (27/10/22). Arab Saudi Latih Pekerja Malaysia yang Terlibat Haji
Foto: ANTARA/Rivan Awal Lingga
Umat Islam berjalan keluar masjid usai melaksanakan ibadah Shalat Dzuhur di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Kamis (27/10/22). Arab Saudi Latih Pekerja Malaysia yang Terlibat Haji

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menyelenggarakan sesi pelatihan pertama di Malaysia, yang bertujuan memenuhi syarat pekerja untuk bekerja saat musim haji.

Dilansir dari Saudi Gazette pada Selasa (28/2/2023), Pusat Perizinan dan Pelatihan bagi para pekerja di sektor Pelayanan Para Tamu Allah, yang berafiliasi dengan Kementerian, telah menyelenggarakan sesi pelatihan pertama di Malaysia. Hal ini dilakukan untuk melatih dan memenuhi syarat para pekerja dari luar Arab Saudi untuk bekerja selama haji sebelum datang dari negara mereka.

Baca Juga

Kementerian menyatakan, program pelatihan mencakup penjelasan rinci tentang perjalanan jamaah, mulai dari meninggalkan negaranya, melewati semua prosedur saat melakukan ritual. Selain itu, juga keterampilan dalam mengatur kerumunan selama ziarah.

Program pelatihan memiliki manfaat bagi peserta pelatihan. Di antaranya, mendapatkan akreditasi dari Kementerian, serta mendukung dan memenuhi syarat peserta pelatihan, selain mendapatkan sertifikat profesional yang disetujui.

Program ini bertujuan meningkatkan efisiensi kader manusia yang bekerja saat haji, mencapai integrasi untuk mengikuti perkembangan layanan yang diberikan kepada jamaah. Kemudian juga memperkuat kemitraan dengan sektor swasta.

Kursus pelatihan pertama dihadiri oleh delegasi yang terdiri dari beberapa instansi pemerintah dan perwakilan sektor swasta di Arab Saudi, selain kehadiran lebih dari 30 pemimpin kelompok haji Malaysia.

Adapun Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq Al-Rabiah menggurui dan menghadiri program pelatihan bagi para pekerja di haji 1444 H selama kunjungan resminya ke Malaysia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement