REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Kapten tim Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Andakara Prastawa Dhyaksa mencapai rekor 2.000 poin di IBL Indonesia, terhitung sejak 2015. Rekor ini ia bukukan saat membawa Pelita Jaya mengalahkan Bali United Basketball 86-76 pada Seri 4 IBL 2023 di Sritex Arena, Solo, Selasa (28/2/2023) malam.
Prastawa hanya berjarak 21 poin sebelum Pelita Jaya bertanding melawan Bali United. Pada babak pertama Prastawa sudah mencetak 15 poin. Sampai akhirnya rekor tersebut dicetak pada kuarter ketiga.
Pada pertengahan kuarter ketiga, tepatnya pada sisa empat menit 47 detik, Prastawa mendapatkan assist dari Dominique Sutton. Berdiri cukup jauh dari garis tripoin, Prastawa tanpa ragu melesakkan tembakan tiga angka yang membuat poinnya pada laga itu menjadi 22. Sampai laga berakhir, ia total mengemas 29 poin, ditambah 5 rebound, 6 assist, dan 4 steal.
Prastawa sudah menjadi ikon bola basket Indonesia sejak kemunculannya. Pada IBL musim 2016, atau IBL Reborn, dia masih berstatus sebagai pemain Aspac Jakarta. Prastawa pindah ke Pelita Jaya sebelum musim 2018-19 dimulai.
Putra pelatih veteran Rastafari Horongbala dan mantan point guard timnas basket putri Julisa Rastafari membawa tim ini ke final IBL berulang kali. Prastawa membawa Pelita Jaya juara Turnamen Pramusim IBL pada 2022.