Rabu 01 Mar 2023 13:46 WIB

Jepang, AS dan Korsel Fokus Lindungi Teknologi Sensitif

Jepang, AS dan Korsel mengadakan pertemuan pertama dalam dialog baru keamanan ekonomi

Bendera Jepang dan Bendera Korsel.Ilustrasi.
Foto: REUTERS
Bendera Jepang dan Bendera Korsel.Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Pejabat senior Jepang, Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan (Korsel) mengadakan pertemuan pertama dalam dialog baru keamanan ekonomi. Ketiga negara membahas langkah untuk meningkatkan kerjasama trilateral pada teknologi vital dan berkembang, demikian menurut Gedung Putih pada Selasa (28/2/2023).

Pertemuan di Hawaii itu muncul setelah para pemimpin negara setuju pada November lalu di Kamboja untuk memulai dialog tiga arah dengan fokus pada langkah untuk melindungi teknologi sensitif dan memastikan rantai pasokan berkelanjutan, di tengah perkembangan pengaruh Cina.

Dengan persaingan AS-Cina semakin kuat di bidang pengembangan teknologi mutakhir, Washington telah memperluas ruang lingkup kerjasama dengan dua sekutu utamanya di Asia di luar isu keamanan nasional.

Dalam pertemuan awal di Honolulu, topik yang dibahas oleh para pejabat termasuk teknologi kuantum dan luar angkasa, serta bagaimana meningkatkan ketahanan rantai pasokan untuk semikonduktor, baterai dan mineral penting, menurut Gedung Putih.

Pertemuan itu dihadiri oleh penasehat Sekretariat Kabinet Jepang Yasuo Takamura, direktur senior Badan Keamanan Nasional AS Tarun Chhabra dan Nora Todd serta sekretaris presiden Korea Selatan untuk keamanan ekonomi Wang Yun Jong.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement