REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Reaksi seputar kemenangan Manchester United di final Piala Carabao Cup edisi terkini masih bermunculan. Presenter sepak bola Inggris, Piers Morgan bersuara.
Ia menyoroti tingkah pelatih MU, Erik ten Hag yang menari bersama dua pemain the Red Devils lainnya yakni Antony dan Lisandro Martinez. Video tarian Ten Hag beredar luas. Menurut Morgan, juru taktik asal Belanda itu menunjukkan perilaku berlebihan.
"Tidak dapat dipercaya, saya menonton manajer dan pemain Man United menari dengan gembira setelah memenangkan Piala Carabao. Sangat memalukan," demikian tulisan Morgan di twitternya, dikutip dari sports.ndtv.com, Rabu (1/3/2023).
Bintang Kriket India, Yuvraj Singh memantau komentar sang pundit. Yuvraj memiliki pendapat berbeda. Menurutnya sudah sewajarnya semua orang bergembira ketika memenangkan sesuatu.
"Kenapa memalukan Piers? Bukankah seharusnya kita menikmati momen ketika kita menang?" Yuvraj membalas tweet sang broadcaster.
Morgan lantas menegaskan pendapatnya. Baginya Carabao Cup bukan kompetisi mentereng. Sehingga tak perlu dirayakan sebegitu hebohnya.
"Serangkaian jabat tangan yang bermartabat dari Ten Hag akan lebih tepat daripada tarian liar. Dapatkah anda membayangkan Sir Alex melakukannya saat di siaran langsung TV, ketika memenangkan trofi kelas tiga?" tutur sahabat Cristiano Ronaldo ini.
Sah-sah saja pernyataan Morgan. Namun ada juga yang berpandangan sebaliknya. Seperti Yuvraj Singh tentunya.
Satu yang pasti, ini trofi pertama Man United dalam enam tahun terakhir. Mereka mengakhiri paceklik gelar. Siklus baru dimulai.
MU dinilai telah menunjukkan kebangkitan bersama Ten Hag. The Red Devils belum berhenti. Mereka masih aktif di tiga kompetisi lainnya.
Beberapa jam lagi, Marcus Rashford dan rekan-rekan bertemu West Ham United pada putaran kelima Piala FA. Laga tersebut berlangsung di Stadion Old Trafford, Kamis (2/3/2023) dini hari WIB.