Rabu 01 Mar 2023 17:42 WIB

Gubernur Sugianto Sabran Gandeng Universitas Indonesia untuk Optimalkan SDM di Kalteng

Gubernur Sugianto menyebut Pemprov berencana bangun universitas di dua wilayah

Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) dan Universitas Indonesia sepakat menandatangani Nota Kesepakatan Bersama. Penandatanganan MoU masing-masing  oleh Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran dan Rektor Universitas Indonesia (UI) Ari Kuncoro, berlangsung di Ruang Rapat A, Gedung Pusat Administrasi UI Lt.2, Kampus UI Depok, Rabu (1/3/2023).
Foto: dok Pemprov Kalteng
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) dan Universitas Indonesia sepakat menandatangani Nota Kesepakatan Bersama. Penandatanganan MoU masing-masing oleh Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran dan Rektor Universitas Indonesia (UI) Ari Kuncoro, berlangsung di Ruang Rapat A, Gedung Pusat Administrasi UI Lt.2, Kampus UI Depok, Rabu (1/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) dan Universitas Indonesia sepakat menandatangani Nota Kesepakatan Bersama. Penandatanganan MoU masing-masing  oleh Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran dan Rektor Universitas Indonesia (UI) Ari Kuncoro, berlangsung di Ruang Rapat A, Gedung Pusat Administrasi UI Lt.2, Kampus UI Depok, Rabu (1/3/2023).

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan Penandatanganan Perjanjian Kerja sama antara Kepala Dinas Kesehatan Prov. Kalteng dengan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, serta Penandatanganan Perjanjian Kerja sama antara Kepala Bappedalitbang Provinsi Kalimantan Tengah dengan Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UI.

Dalam sambutannya, Gubernur H Sugianto Sabran menyampaikan berdasarkan potensi yang dimiliki Kalteng, pemerintah provinsi saat ini telah merencanakan pembangunan Universitas atau Perguruan Tinggi di dua wilayah Kalteng yaitu wilayah timur (Das Barito) dan wilayah barat (Kotawaringin), dimana Kalteng sebelumnya telah memiliki beberapa Perguruan Tinggi, baik negeri maupun swasta. Hal tersebut merupakan upaya pemerintah provinsi dalam mengoptimalkan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki Kalteng sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara.

H Sugianto Sabran mengungkapkan Pemprov Kalteng siap menjadi mediator penghubung antara Perguruan Tinggi Negeri dan swasta untuk melakukan kerja sama dengan Universitas Indonesia, guna peningkatan SDM yang ada di Prov. Kalteng. 

“Saya rasa sangat penting dukungan dan kerja sama  dengan Universitas Indonesia, melalui kerja sama ini untuk memberikan kontribusi terkait penelitian, pembangunan, dan pengembangan daerah di Kalimantan Tengah”, ucap Gubernur.

Kerja sama ini diharapkan dapat mendorong percepatan berbagai program-program pembangunan dan kemajuan segala sektor di Kalteng, sehingga manfaatnya benar-benar dapat dirasakan masyarakat. “Kerja sama ini juga hendaknya dapat dioptimalkan untuk terus memperkuat penciptaan inovasi produk daerah, kualitas SDM, kapasitas daerah dalam pengelolaan Sumber Daya Alam dan pengembangan ekonomi lokal, serta potensi lain yang dapat dikembangkan sebagai komoditas unggulan daerah”, pungkasnya.

photo
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) dan Universitas Indonesia sepakat menandatangani Nota Kesepakatan Bersama. Penandatanganan MoU masing-masing oleh Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran dan Rektor Universitas Indonesia (UI) Ari Kuncoro, berlangsung di Ruang Rapat A, Ged. Pusat Administrasi UI Lt.2, Kampus UI Depok, Rabu (01/03/2023). - (Humas Pemprov Kalteng)
 

Sementara itu, Rektor UI Ari Kuncoro menyampaikan Kalteng mempunyai kesempatan untuk pembangunan yang berimbang dengan lingkungannya. "Ini merupakan suatu model Perguruan Tinggi bahwa ilmu harus di hilirisasikan. Kalteng merupakan suatu provinsi yang menarik sehingga bisa diaplikasikan yang disebut sebagai pembangunan yang berimbang, dan potensi itu terbuka luas di Kalteng," ucap Ari.

Disampaikan bahwa dari potensi yang di miliki wilayah Kalteng, salah satunya tambang dan tumbuh-tumbuhan yang pengembangannya memerlukan namanya riset."Itulah yang menarik, dengan riset kita bisa membuat semuanya berimbang. Eksploitasi alam dibuat sedemikian seimbang sehingga penciptaan nilai tambah dengan lingkungan menjadi seimbang", tandasnya.

Turut hadir Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo, Staf Ahli Pemerintahan Hukum dan Politik Herson B Aden, Kepala Perangkat Daerah Prov Kalteng terkait serta seluruh Wakil Rektor, Dekan Fakultas dan Direktur lingkup Universitas Indonesia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement