Blink-182 telah menunda jadwal tur mereka di Meksiko dan Amerika Selatan hingga 2024 menyusul cedera jari Travis Barker, drummer mereka. Travis menjalani operasi untuk cedera pada Rabu (1/3) yang dideritanya selama latihan untuk tur dunia band yang akan datang.
Bulan lalu, dia mengalami dislokasi dan merobek ligamen di jarinya saat dia bermain drum, sebelum terluka kembali saat latihan lagi dua minggu kemudian.
“Saya sangat menyesal kepada semua orang di Amerika Selatan, bahwa kami tidak bisa berada di sana,” Tom DeLonge, gitaris dan vokalis Blink 182 menuturkan,“Ini adalah sesuatu yang sudah lama ingin kami lakukan, dan kami bekerja sangat keras, dan kami baru saja mengalami salah satu kecelakaan aneh yang tidak diduga oleh siapa pun."
“Travis harus masuk dan menjalani operasi pada jarinya dan kami harus melakukannya dengan baik, kami harus menjadi kuat sebelum kami dapat melakukan hal lain," katanya seperti dilansir NME.
“Ini sangat menyedihkan. Ini adalah pertunjukan terbesar yang pernah kami mainkan, ini adalah beberapa tempat terpenting di dunia bagi band kami. Ini seperti puncak karier kami, turun dan bermain untuk kalian jadi saya sangat ingin kalian semua tahu bahwa kami hancur."
Dia melanjutkan,“Saya tahu sepertinya Anda telah menunggu begitu lama. Dan kami juga sudah menunggu. Tapi kami akan membuat Travis lebih baik, kami akan turun – kami bertiga, bersama – dan kami akan bergoyang, dan kami akan bersenang-senang dengan kalian."
“Saya benar-benar ingin Anda tahu, dari hati saya ke hati Anda, betapa pentingnya kalian bagi kami, dan ini bukanlah sesuatu yang kami harapkan. Kami mencintaimu, blink-182 mencintaimu. Kami akan segera menemuimu.”
Ikuti Whatsapp Channel Republika