Adam Lambert, penyanyi jebolan American Idol musim kedelapan berbincang tentang sepuluh tahun yang dihabiskannya bekerja dengan Queen's Brian May dan Roger Taylor. Adam Lambert berbicara dengan Jackie Brambles di acara malam Greatest Hits Radio.
Jackie bertanya kepada Adam tentang reaksi para penggemar Queen ketika dia pertama kali mulai bernyanyi dengan Queen. "Akan selalu ada pembenci," kata Adam."Begitulah yang terjadi dan tidak apa-apa, saya sangat mengerti."
Penyanyi kelahiran 29 Januari 1982 itu lantas ingin membuktikan diri bahwa tudingan itu tidak benar. "Saya sangat berhati-hati untuk tidak meniru Freddie, saya selalu merasa itu norak dan tidak sopan, dan itu bukanlah yang diinginkan oleh Brian [May] dan Roger [Taylor]," tuturnya seperti dilansir MusicNews.
"Saya mencoba untuk mempertimbangkan semangat dari mana lagu itu berasal, jadi mengapa lagu itu ditulis, tentang apa, dan mengapa Freddie menyanyikannya dengan cara itu, saya mencoba untuk tetap setia pada niatnya."
Adam pun menyampaikan pandangannya tentang bagaimana perasaan Freddie tentang kolaborasinya dengan Queen. "Brian dan Roger sering mengatakan Freddie tidak ingin lagu-lagu itu berdebu, dia ingin musiknya terus hidup," ujar Adam.
"Saya selalu memikirkannya ketika saya membuat keputusan tertentu - bagaimana mendekati sebuah lagu atau apa yang akan dikenakan - saya selalu ingin Freddie mendapatkan kejutan."
Ketika ditanya apakah sekarang dia merasa menjadi bagian dari band? "Ini adalah kolaborasi - lagu-lagunya ditulis dan dibuat oleh band dan semua orang tahu lagu mereka karena rekaman mereka, jadi saya melihatnya sebagai tamu," tegasnya.
"Saya bisa naik ke atas panggung dan menyanyikan lagu-lagu yang luar biasa ini. Saya bisa melayani Brian dan Roger agar mereka bisa membawakan lagu-lagu mereka secara live dan para penggemar Queen ingin mendengar lagu-lagu ini diputar sehingga mereka membutuhkan seorang penyanyi."
"Saya sudah mencoba mendekatinya dengan rasa hormat seperti itu. Freddie adalah salah satu dari jenisnya, tidak ada yang bisa menggantikannya, tetapi apa yang kami coba lakukan di atas panggung adalah benar-benar merayakannya dan mengingatnya dengan penuh kasih bersama penonton."