Sabtu 04 Mar 2023 14:03 WIB

Jokowi: Utamakan Penanganan Korban Kebakaran TBBM Plumpang

Presiden sudah berkoordinasi dengan Wapres yang akan meninjau korban hari ini.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Fuji Pratiwi
Foto udara suasana pemukiman warga yang hangus terbakar dampak kebakaran depo Pertamina Plumpang di Jalan Koramil, Rawa Badak, Jakarta, Sabtu (4/3/2023). Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan Menteri BUMN Erick Thohir, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan juga Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar segera melakukan penanganan terhadap warga terdampak kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Foto udara suasana pemukiman warga yang hangus terbakar dampak kebakaran depo Pertamina Plumpang di Jalan Koramil, Rawa Badak, Jakarta, Sabtu (4/3/2023). Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan Menteri BUMN Erick Thohir, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan juga Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar segera melakukan penanganan terhadap warga terdampak kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan Menteri BUMN Erick Thohir, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan juga Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar segera melakukan penanganan terhadap warga terdampak kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.

Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Presiden menekankan agar jajarannya mengutamakan evakuasi para korban. "Presiden telah memberikan arahan kepada Kapolri, Menteri BUMN, dan Gubernur DKI Jakarta. Intinya Presiden minta untuk mengutamakan evakuasi korban dan penanganan warga terdampak," kata Bey kepada wartawan, Sabtu (4/3/2023).

Baca Juga

Menurut Bey, Presiden Jokowi juga sudah berkoordinasi dengan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin untuk meninjau lokasi kebakaran dan juga menemui para korban terdampak. "Presiden tidak ke Plumpang hari ini. Tapi, Presiden sudah berkoordinasi dengan Wapres yang akan meninjau hari ini," ujar Bey.

Akibat insiden kebakaran ini, sebelumnya Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menyatakan, terdapat 14 orang meninggal dunia. "Sampai saat ini tadi yang sudah kami evakuasi 14 yang meninggal dunia," ujar Gidion di Jakarta.

Selain korban tewas, ia menjelaskan saat ini terdapat 28 korban yang mengalami luka bakar. Para korban telah dibawa ke Rumah Sakit rujukan antara lain RS Pelabuhan, RS Tugu, dan RS Mulya Sari.

Seperti diketahui, sampai saat ini proses pemadaman depo Pertamina di Plumpang masih dilakukan oleh petugas. Atas insiden tersebut, Gulkarmat DKI Jakarta menerjunkan 45 unit dan 225 personel Damkar.

Dari insiden tersebut diketahui banyak warga yang dievakuasi menjauh dari lokasi kebakaran. Bahkan banyak di antaranya yang dilarikan ke rumah sakit terdekat karena mengalami luka bakar yang serius dan gangguan pernapasan.

 

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَتَجِدُوْنَ اٰخَرِيْنَ يُرِيْدُوْنَ اَنْ يَّأْمَنُوْكُمْ وَيَأْمَنُوْا قَوْمَهُمْ ۗ كُلَّ مَا رُدُّوْٓا اِلَى الْفِتْنَةِ اُرْكِسُوْا فِيْهَا ۚ فَاِنْ لَّمْ يَعْتَزِلُوْكُمْ وَيُلْقُوْٓا اِلَيْكُمُ السَّلَمَ وَيَكُفُّوْٓا اَيْدِيَهُمْ فَخُذُوْهُمْ وَاقْتُلُوْهُمْ حَيْثُ ثَقِفْتُمُوْهُمْ ۗ وَاُولٰۤىِٕكُمْ جَعَلْنَا لَكُمْ عَلَيْهِمْ سُلْطٰنًا مُّبِيْنًا ࣖ
Kelak akan kamu dapati (golongan-golongan) yang lain, yang menginginkan agar mereka hidup aman bersamamu dan aman (pula) bersama kaumnya. Setiap kali mereka diajak kembali kepada fitnah (syirik), mereka pun terjun ke dalamnya. Karena itu jika mereka tidak membiarkan kamu dan tidak mau menawarkan perdamaian kepadamu, serta tidak menahan tangan mereka (dari memerangimu), maka tawanlah mereka dan bunuhlah mereka di mana saja kamu temui, dan merekalah orang yang Kami berikan kepadamu alasan yang nyata (untuk memerangi, menawan dan membunuh) mereka.

(QS. An-Nisa' ayat 91)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement