Sabtu 04 Mar 2023 15:08 WIB

PMI Siapkan Shelter dan Bantuan Logistik Bagi Korban Kebakaran Plumpang

Saat jadi wapres, JK sudah ingatkan bahaya bila ada permukiman dekat Depo Pertamina.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Fuji Pratiwi
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) (kanan). Palang Merah Indonesia (PMI) menyiapkan tempat penampungan atau shelter bagi warga yang rumahnya terbakar dalam peristiwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023).
Foto: Tim Media JK
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) (kanan). Palang Merah Indonesia (PMI) menyiapkan tempat penampungan atau shelter bagi warga yang rumahnya terbakar dalam peristiwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Palang Merah Indonesia (PMI) menyiapkan tempat penampungan atau shelter bagi warga yang rumahnya terbakar dalam peristiwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023).

Selain menyediakan shelter, PMI juga akan menjamin ketersediaan logistik sandang, pangan, dan air bersih bagi para korban yang mengungsi di Shelter PMI. Hal itu disampaikan oleh Ketua PMI Pusat Jusuf Kalla (JK) saat berkunjung ke posko PMI untuk korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada Sabtu (4/3/2023).

Baca Juga

"Palang Merah Indonesia tentu menyampaikan rasa duka cita pada semua korban kebakaran ini. Palang Merah Indonesia menampung berapa saja pengungsi yang rumahnya ikut terbakar dan kita akan memenuhi semua kebutuhan sambil kita menunggu kebijakan apa yang diambil oleh gubernur dan Pertamina," ujar JK.

Adapun masa waktu pengungsi dapat tinggal di shelter PMI, Wapres RI ke 10 dan 12 tersebut menyebut warga dapat tinggal di shelter sampai dengan mereka kembali mendapatkan tempat tinggal.