REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fade2Black mengaku merasa muda kembali ketika manggung di acara musik Everblast Festival 2023 pada Sabtu (4/3/2023). Grup musik rap asal Bogor itu tampil pada hari pertama festival musik yang berlangsung di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta.
Fade2Black hadir di Supermusic Stage sekitar pukul 18.30 WIB. Penonton ikut bernyanyi saat Tito, Arie, Eza, dan Nizto menggebrak panggung dengan membawakan lagu "Bunga". "Kami dari Bogor, this is Fade2Black," ujar Tito.
Saat kemunculannya dahulu, Fade2Black berkolaborasi dengan musisi Bondan Prakoso. Akan tetapi, Bondan memilih vakum dari dunia musik dan Fade2Black melanjutkan jalan kariernya sendiri.
Deretan lagu yang didendangkan Fade2Black membangkitkan rasa nostalgia penonton, seperti "Xpresikan", "Takkan Berhenti", dan "Ya Sudahlah". "Yang dengar lagu ini zaman SMP, zaman SMA, angkat tangan," kata Tito sebelum Fade2Black membawakan lagu "Kita Selamanya".
Tito baru menyadari hampir semua penampil cukup "senior" dan lagu-lagunya dia nikmati saat belia dulu. "Berasa flashback, berasa muda lagi, tapi bedanya sekarang udah nenteng 'buntut'," kata Tito, mengatakan dirinya kini sudah memiliki anak.
Fade2Black juga membawakan lagu syahdu "Saat Hujan" yang berkolaborasi dengan Audrey Tapiheru. Namum, suara Audrey hanya ada di rekaman dan tak ikut manggung. Tembang manis itu termuat dalam album Tabik! yang dirilis Fade2Black pada 2017.
Personel lain, Arie, mengapresiasi deretan musisi internasional yang juga hadir di Everblast Festival. Pada hari pertama, ada band rock Finlandia, The Rasmus, serta band pop punk asal Kanada, Simple Plan.
"Tapi kalau mau tingkat komponen dalam negeri (TKDN)-nya 100 persen, di sini," kata Arie sembari band masuk ke intro lagu "Kroncong Protol". Arie juga mengapresiasi penyelenggara Everblast Festival yang berhasil menyelenggarakan acara setelah tertunda sejak 2020.