REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Bos klub Persebaya Surabaya, Azrul Ananda mengapresiasi PSSI yang menginisiasi gelaran Sarasehan Sepak bola Klub Liga 1 dan Liga 2 di Hotel Sheraton, Surabaya, Sabtu (4/3/2023). Azrul pun memuji kepemimpinan Erick Thohir di PSSI yang disebutnya sebagai sosok yang paham betul apa yang harus dilakukan dan apa yang dibutuhkan klub-klub sepak bola di Indonesia.
"Sekarang kita punya ketua umum (PSSI) yang paham betul apa yang harus dilakukan, dan apa yang dibutuhkan untuk menuju yang kita mau itu," kata Azrul.
Azrul menjelaskan sudah sekitar enam tahun berkecimpung di dunia sepak bola. Namun, baru kali ini diajak memikirkan persepakbolaan Indonesia. Azrul pun menyebut, di bawah kepemimpinan Erick Thohir, Indonesia mulai memiliki roadmap menuju sepak bola yang lebih baik.
"Saya sudah enam tahun ada di sepak bola, tapi baru kali saya merasa ikut diajak memikirkan sepak bola kita. Kita mulai punya roadmap menuju sepak bola yang lebih baik," ujarnya.
Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha mengungkapkan, beberapa poin yang menjadi hasil dari sarasehan yang digelar. Sarasehan yang digelar, menurut Tisha, merupakan inisiatif PSSI untuk mendiskusikan terlebih dahulu dengan pemangku kepentingan, sebelum menyusun program kerja.
Poin pertama yang dihasilkan dari sarasehan tersebut adalah mengenai kalender kompetisi. Dimana salah satu dari tujuan digelarnya acara tersebut adalah membentuk suatu sistem yang bisa meningkatkan nilai komersial, baik Liga 1 maupun Liga 2 Indonesia. Salah satu strateginya adalah dengan slot waktu yang eksklusif dari masing-masing liga, dengan irisan seminimum mungkin.
"Disepakati bahwa kick off Liga 1 dan liga 2 akan memiliki jarak. Untuk Liga 1 (musim 2023/ 2024) mulai 14 Juli 2023, detailnya akan dikaji kemudian dan berakhir di April 2024. Liga 2 mulai November 2023 dan berakhir di Juni 2024," kata Tisha.
Dengan jadwal tersebut, menurut Tisha, nantinya ada slot Liga 1 Indonesia main ekslusif, Liga 1 dan Liga 2 beririsan waktunya, serta ada area di mana Liga 2 akan memiliki slot waktu sendiri. "Jadi sepanjang tahun akan bisa menikmati sepak bola, baik di Liga 1 maupun Liga 2," ujarnya.